News

Selesai Karantina, Lima Nelayan yang Ditahan di India Kembali ke Aceh

POPULARITAS.COM – Sebanyak lima nelayan asal Aceh yang sebelumnya ditahan di India dijadwalkan kembali ke Tanah Rencong pada Jumat (12/2/2021) besok. Kelima nelayan ini sebelumnya menjalani karantina di Jakarta karena dinyatakan positif Covid-19.

Wakil Sekjend Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek mengatakan, kelima nelayan itu adalah Basri bin Hamdani, Samudi, Samsul Kahar Kaoy, Helmi Arahman dan Husaini Husen.

“Dari 28 org nelayan yang dipulangkan dari India, hanya 21 orang yang pulang ke Aceh sebelumnya. Sedangkan 5 orang nelayan ini harus dikarantina di Wisma Padamangan Jakarta karena terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Miftach dalam keterangannya, Kamis (11/2/2021).

Miftach menjelaskan, kelima nelayan ini dijadwalkan terbang menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada pukul 12.00 WIB, Jumat (12/2/2021) besok.

“Mereka dijadwalkan tiba di SIM pukul 15.00. Mereka tersebut dinyatakan negatif setelah 7 hari dikarantina di wisma padamangan Jakarta,” ucap Miftach.

“Nelayan tersebut besok akan diantar oleh PSDKP KKP RI dan diserahkan kepada PSDKP Pangkalan Lampulo dan untuk selanjutnya akan diserahkan kepada DKP Aceh dan Dinsos  Aceh,” pungkasnya.

Sebelumnya, lima nelayan Aceh yang sebelumnya ditahan di India dinyatakan positif Covid-19, setelah keluar hasil tes swab kedua. Sehingga, kelima nelayan ini gagal pulang ke Aceh pada Rabu (3/2/2021) besok.

Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal mengatakan, lima nelayan yang terkonfirmasi Covid-19 ini akan dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran.

“Mereka di sana akan diisolasi terlebih dahulu maksimal 14 hari sebelum dipulangkan ke Aceh. Tapi itu juga tergantung hasil tes swab dihari terakhir mereka diisolasi,” kata Almuniza dalam keterangannya, Selasa (2/2/2021) malam.

Sementara itu, ke-23 nelayan itu akan dipulangkan ke Aceh pada Rabu (3/2/2021) melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, menggunakan pesawat Garuda  dengan nomor penerbangan GA 146 sekitar pukul 12.00 WIB.

Pemerintah Aceh juga berterimakasih kepada pihak Kementerian Luar Negeri RI, Satgas Covid-19 Pusat, KKP, serta manajemen hotel Mercure Gatot Subroto Jakarta.

“Pemerintah Aceh mengucapkan terima kasih karena sudah mendampingi mereka selama di Jakarta,” ujarnya.

Editor: dani

Shares: