BANDA ACEH (popularitas.com) – Petugas Sat Res Narkoba Polresta Banda Aceh menangkap empat orang kurir, yang akan menyelundup narkoba jenis sabu dengan berat 488 gram ke Jakarta.
Penangkapan dilakukan di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, pada Sabtu, 26 Oktober 2019 saat keempat pelaku hendak terbang ke Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Keempat pelaku itu adalah MZ (31), MR (43), keduanya merupakan warga Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen. Lalu, DD (40) warga Bekasi, Jawa Barat dan MS (31), warga Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh.
“Empat orang ini akan membawa sabu ini ke Jakarta, tiga orang sudah lolos (pemeriksaan di Avseq), namun satu orang berinisial MR karena ada kecurigaan sehingga dilakukan pemeriksaan dan didapatkan sabu,” kata Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto dalam konferensi pers di Mapolresta setempat, Senin, 28 Oktober 2019.
Trisno menjelaskan, dari pemeriksaan MR, petugas menemukan sabu yang dibungkus dalam plastik warga bening sebanyak dua bungkus dengan total berat 122 gram. Barang haram itu disembunyikan di dalam sepatu pelaku.
Lalu, MR memberi tahu petugas bahwa memiliki tiga teman yang juga membawa sabu. Ketiganya sudah lolos dan sedang berada di pesawat.
Mendengar keterangan MR, kemudian petugas bersama pihak kepolisian menuju pesawat dan menangkap MZ, DD dan MS yang sudah duduk di bangku pesawat.
“Saat digeledah, dari tangan MZ ditemukan satu bungkus sabu yang disimpan dalam saku celana dengan berat 150 gram, kemudian dari tangan DD ditemukan dua bungkus sabu yang disimpan dalam sepatu dengan berat 81 gram, sedangkan di tangan MS petuga tidak menemukan apa-apa,” jelas Trisno.
Ia menambahkan, dari pengembangan yang dilakukan, tersangka MS mengaku bahwa ada menyimpan tiga bungkus sabu di dalam sepatunya. Namun, saat melihat petugas masuk ke pesawat, barang haram itu diambil dan dimasukkan dalam kantong di bangku pesawat.
“Tiga bungkus sabu itu sempat terbang dan saat ini sudah di tangan petugas kepolisian di Bandara Soekarno Hatta,” kata Trisno.
Berdasarkan pemeriksaan awal, keempat pelaku mengakui bahwa sabu itu akan dibawa ke Jakarta dan akan diterima oleh seorang laki-laki yang belum mereka kenal. Saat tiba di sana, orang yang menerima sabu itu akan menelpon MZ jika sudah tiba di Bandara Soekarno Hatta.
“Dari pengembangan juga, polisi sempat menggeledah rumah MS di Banda Aceh dan menemukan sabu seberat 35 gram,” tutur Trinso.*(C-008)
