BANDA ACEH (popularitas.com) – Keluarga Aceh Besar-Yogyakarta (KABY) akhirnya mendapat bantuan asrama tempat tinggal, yang diperuntukkan kepada mahasiswa yang berasal dari Aceh Besar di Yogyakarta.
Dimana sebelumnya, asrama mahasiswa Aceh Besar terpaksa dikosongkan, karena masa sewanya telah habis. Kontrak asrama yang bermula sejak tahun 2007 itu berakhir pada tahun kesepuluh menjelang 2017. Sejak saat itu, KABY tidak lagi memiliki asrama selama beberapa tahun.
Bantuan asrama ini diberikan secara sukarela oleh Keluarga Masyarakat Aceh Besar Jakarta. Dalam acara peusijuek asrama KABY, Sabtu, 26 Oktober 2019, mereka telah mendapat bantuan senilai Rp 48 juta untuk asrama.
“Kami hanya dapat membantu penyewaan asrama mahasiswa Aceh Besar di Yogyakarta selama satu tahun yang bernilai 48 juta. Selebihnya kita akan coba pikirkan bersama-sama bagaimana kelanjutannya,” kata perwakilan dari Keluarga Masyarakat Aceh Besar Jakarta, Sayuthi Tungkop.
Meskipun hanya mendapat bantuan tempat tinggal selama 1 tahun, ketua KABY, Faiyadh Musaddaq sangat bersyukur.
“Ini bukan hanya tentang persoalan asrama yang mendapatkan bantuan. Lebih dari itu, ini tentang bagaimana kita menghimpun kembali kekuatan anak muda Aceh Besar yang ada di Yogyakarta,” ujarnya.
Selama tidak ada asrama, kata dia kekuatan ini tercerai-berai, mahasiswa Aceh Besar tinggal terpisah. Sehingga sulit untuk menggalang kekuatan. Dengan adanya asrama ini, ia mengharapkan adanya kekuatan anak muda Aceh Besar dapat kembali dipersatukan.
Untuk kedepannya, pihaknya Pemerintah Kabupaten Aceh Besar dapat ikut berkontribusi dan lebih peduli kepada nasib para penuntut ilmu di luar daerah.
“Pemkab Aceh Besar perlu memikirkan nasib diaspora Aceh Besar di luar daerah, khususnya para mahasiswa yang sedang menuntut ilmu, karena ini adalah aset daerah yang akan memperjuangkan masa depan Aceh Besar di masa yang akan datang,” ujarnya. (ril)
