News

1,9 juta warga Palestina mengungsi sejak serangan Israel

1,9 juta warga Palestina mengungsi sejak serangan Israel
Sejumlah warga memeriksa sebuah bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kota Khan Younis di Jalur Gaza selatan (1/12/2023). ANTARA/Xinhua/Rizek Abdeljawad/aa.

POPULARITAS.COM – Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina mencatat, sebanyak 1,9 juta warga di Gaza telah mengungsi ke berbagai tempat sejak serangan Israel pada 7 Oktober 2023 silam.

Hal tersebut disampaikan oleh United Naton Relief and Work Agency for Palestina Refugees in The Near East (UNRWA) dalam keterangannya, Selasa (5/12/2023).

Badan PBB itu juga mencatatkan bahwa, sebanyak 111 staf lembaga itu ikut menjadi korban dari serangan Israel.

Tentara Israel melanjutkan serangan pengeboman di Jalur Gaza pada Jumat (1/12) pagi setelah menyatakan berakhirnya jeda kemanusiaan selama sepekan.

Jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza telah melonjak menjadi 15.899 orang sejak awal konflik pada 7 Oktober, menurut pengumuman Kementerian Kesehatan di daerah kantong Palestina yang terkepung itu pada Minggu (3/12).

Sedangkan jumlah korban luka-luka di Jalur Gaza selama periode yang sama juga meningkat menjadi 41.316 orang.

Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel tercatat sekitar 1.200 orang.

Banyak dari warga Palestina mengungsi pada awal perang, ketika Israel memerintahkan warga di Gaza utara untuk pindah ke wilayah selatan, dengan mengindikasikan bahwa mereka akan lebih aman di sana.

Meskipun begitu, ada peringatan bahwa pengungsian dalam jumlah besar akan menjadi bencana kemanusiaan.

Selain itu, dalam beberapa hari dan pekan setelahnya, Israel juga ternyata menyerang wilayah selatan, sehingga banyak pengamat mengatakan bahwa tidak ada tempat yang aman di Jalur Gaza.

Shares: