(popularitas.com) – Buah kurma identik dengan bulan suci Ramadhan. Di balik itu, buah kurma memiliki fakta menarik yang jarang diketahui orang.
Sebenarnya kurma tidak hanya tumbuh saat bulan Ramadhan saja. Hanya saja kurma banyak muncul di bulan Ramadhan karena saat itu permintaan buah kurma dari masyarakat meningkat.
Mengingat buah kurma merupakan salah satu makanan yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai menu berbuka dan sahur. Bukan hanya sekadar makanan Ramadhan, kurma memiliki fakta menarik yang jarang diketahui orang banyak.
Fakta menarik kurma itu berkenaan dengan pengonsumsian kurma, makna dari kurma, jenis kurma hingga tercatatnya kurma dalam Al Qur’an dan Hadist. Berikut 5 faktanya.
1.Kurma Jadi Simbol Baik
Kurma dianggap sebagai simbol-simbol yang baik dalam kehidupan. Dilansir dari Daily Sabah, kurma merupakan simbol kekuatan, kemenangan, kelimpahan, dan keyakinan. Karenanya tanaman kurma sering dijadikan motif hiasan.
Seperti pada kuil Sulaiman yang dikenal dengan sebutan Haikal Sulaiman. Pada kuil tersebut terdapat dinding yang dihias dengan motif kurma. Selain itu, dalam Kitab Mazmur, seseorang dengan perbuatan baik diibaratkan seperti pohon kurma.
Bahkan dalam festival suci yang diselenggarakan oleh Yudaisme ada perintah untuk memang pohon kurma. Begitu Pula pada saat menyambut Yesus Kristus di Yerusalem diperintahkan untuk memanggang cabang kurma.
2. Punya Ribuan Jenis
Meski sekilas terlihat sama, tetapi sebenarnya kurma dibedakan dengan berbagai jenis. Menariknya lagi, kurma memiliki ribuan jenis, tepatnya 3.000 jenis kurma yang dapat ditemui di seluruh dunia.
Seperti di Iran yang memiliki sekitar 400 jenis kurma, begipula di Saudi Arabia. Sementara di Irak terdapat 370 jenis, di Tunisia dan di Oman terdapat 250 jenis dan di Maroko terdapat sekitar 244 jenis kurma.
Jenis kurma yang populer ada Medjool, Amir Hajj, Saidy, Khadrawy hingga kurma-kurma lainnya seperti Amber, Safawi, Barhi, Dabbas, Dayri, Deglet Noor, Dekkini, Fankha, Ghur, Halawy, Hayani, Iteema, Kalmi, Khadrawy, Khesab, Kholas, Lulu, Mabroom, Maktoom, Meneifi dan masih banyak lagi.
3. Tercatat dalam Al Qur’an
DIjadikan simbol baik, buah kurma memiliki tempat khusus dalam sejarah dan budaya Islam. Umat Muslim menganggap buah kurma sebagai buah yang suci. Dalam Al Qur’an menyebut buah kurma sebanyak 23 kali di 16 surat yang berbeda.
Salah satunya pada Surah Maryam ayat 25 yang menyebut, “Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu,”.
Selain itu, kurma juga disebut dalam beberapa hadits. Dalam beberapa hadits itu menyebut bahwa kurma merupakan buah yang penting untuk kehidupan, seperti berikut.
“Wahai Aisyah: ‘Bahwa rumah yang tiada kurma di dalamnya adalah kelaparan bagi penghuninya’,” (HR. Muslim).
4. Disunnahkan Nabi untuk Menu Buka Puasa
Buah kurma yang disebut dalam Al Qur’an dan Hadist juga ada yang tentang anjuran mengonsumsi kurma saat berbuka puasa. Karenanya berbuka puasa dengan makan kurma telah disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Salah satu Hadits mengatakan,
“Bahwa Rasulullah SAW sarapan pagi dengan kurma, sebelum beliau sholat. Jika tidak dengan kurma matang beliau makan kurma mentah. Jika tidak dengan buah kurma mentah maka Nabi sarapan dengan air kurma.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud).
Buah kurma memiliki banyak nutrisi dan khasiat kesehatan. Itu dibuktikan oleh sebuah penelitian yang dilakukan oleh Al-Shahib dan Marshall. Dalam penelitian tersebut menemukan bahwa kurma merupakan makanan yang hampir ideal, memberikan berbagai nutrisi penting dan manfaat kesehatan yang potensial.
5. Harus Dimakan dalam Jumlah Ganjil
Buah kurma memang disunnahkan dikonsumsi saat waktu berbuka puasa maupun sahur. Namun, tahukah kamu bahwa buah kurma akan lebih baik jika dimakan dalam jumlah ganjil? Seperti 1, 3, 5, atau 7. Itu berkenaan dengan efek kesehatan pada tubuh.
Dalam Hadist HR Bukhori dan Muslim pernah menyebut, “Barang siapa mengonsumsi tujuh butir kurma ajwah pada pagi hari, maka pada hari itu dia tidak akan terkena racun maupun sihir,”.
Itu juga didukung oleh penelitian ilmiah yang menyebut bahwa mengonsumsi kurma dalam jumlah yang genap seperti 2, 4, 6, 8 dan seterusnya akan menghasilkan gula dalam darah dan potassium namun tidak memberi banyak energi. Sementara jika dikonsumsi dalam jumlah ganjil, akan menjadi energi untuk tubuh.
Sumber: detik
