FeatureNews

Coconest, minyak kelapa alami produksi pemuda Aceh

Afdhalus Basyar, sosok pemuda yang layak jadi contoh. Di usianya yang relatif muda, Ia telah melahirkan produk bernilai jual dan mengumpulkan cuan dari usahanya. Mendirikan CV Coconest Agro pada pertengahan 2022 silam, dirinya memproduksi minyak kelapa alami dengan merek Coconest.
Afdhalul Basyar, Owner CV Coconest Agro

POPULARITAS.COM – Afdhalul Basyar, sosok pemuda yang layak jadi contoh. Di usianya yang relatif muda, Ia telah melahirkan produk bernilai jual dan mengumpulkan cuan dari usahanya. Mendirikan CV Coconest Agro pada pertengahan 2022 silam, dirinya memproduksi minyak kelapa alami dengan merek Coconest.

Minyak kelapa, atau kerap disebut virgin coconut oil (VCO), diketahui punya banyak manfaat dan kegunaan bagi kesehatan. Beberapa khasiatnya, seperti menurunkan kolesterol, menstabilkan gula dara, juga dapat berfungsi membantu menurunkan berat badan.

“Butuh riset satu tahun untuk mendapatkan VCO dengan kualitas terbaik,” terangnya kepada popularitas, Jumat (21/10/2022) di Banda Aceh.

Belum genap satu tahun, menempati usaha VCO yang Ia produksi di Jalan Rombean, Nomor 69a Lamlagang, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh, kini Afdhalul terus melakukan inovasi dan penetrasi pasar guna meluaskan distribusi minyak kelapa yang dibuatnya.

Saat ini, Sambung Afhalul lagi, VCO Coconest sudah mendapatkan izin edar, yakni Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), dan telah dilakukan audit halal oleh pemerintah daerah guna mendapatkan sertifikasi halal. “Alhamdulillah, bulan Oktober sudah dapat izin PIRT,” ujarnya.

Riset yang dilakukannya selama satu tahun, menghasilkan VCO yang berkualitas, jernih, natural, tidak berbau, dan memiliki cita rasa yang khas. “Nah, kalau soal kualitas dan rasa, Coconest boleh di adu dengan produk serupa,” tegasnya.

Ia juga menerangkan, kualitas VCO yang baik itu wanginya harus seperti santan, miliki kejernihan, bening, dan tekstur rasanya ringan saat di minum. Jadi, jika unsur tersebut tidak terpenuhi, maka belum dapat dikatakan kualitasnya baik, tambahnya.

VCO selain berkhasiat bagi tubuh, juga baik digunakan untuk tambahan pangan, sebab masuk dalam kategori superfood. Kegunaannya juga bisa untuk kulit, dan juga rambut. Mengonsumsi minyak kelapa juga dapat meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh terhadap berbagai macam penyakit.

Afhdalul menyarakan, untuk mendapatkan khasiat VCO, sebaiknya konsumsinya dilakukan setiap hari, dengan takaran 3 x 2 sendok tiap harinya. Minyak kelapa alami juga punya fungsi yang baik sebagai energi pengganti makanan.

Saat ini, sambungnya lagi, untuk pemasaran VCO Coconest, dirinya mendistribusikan lewat berbagai toko, dan juga berjualan secara offline. Selain itu, pasar di luar Aceh juga telah Ia rambah dengan menjual produknya ke berbagai daerah di Indonesia.

“Coconest kini telah merambah ke berbagai daerah, bahkan luar Provinsi Aceh,” ungkapnya.

Dibantu tiga kawannya, VCO Coconest terus meluaskan pangsa pasar dengan meningkatkan jumlah produksi, dan menambah berbagai alat untuk kebutuhan proses pembuatan VCO itu sendiri.

VCO Coconest produksi CV Coconest Agro

Saat ini, menurut Afdhalul, pihaknya telah menghasilkan omset perbulannya mencapai Rp10 juta, dengan jumlah produksi VCO ratusan botol setiap bulannya. Dia juga menjajaki berbagai peluang pasar dengan apotek dan toko obat di Aceh dalam pemasaran Coconest.

“Keunggulan Coconest ini, tanpa bahan campuran, dan tidak pakai pengawet,” ujarnya.

Bagi masyarakat yang ingin membeli produk Coconest milik Afdhalul, dapat langsung mendatangi pabrik VCO milikmya di Lamlagang, atau bisa memesannya melalui akun instagram @Coconest.ku “Dan kita melayani pengiriman ke berbagai daerah,” ujar Afdhalul.

Afdhalul menyebutkan, dirinya punya visi dan mimpu meluaskan produknya hingga ke pasar luar negeri. Untuk itu, diriya terus melakukan riset dan inovasi produk, agar Coconest punya standar nasional dan internasional agar dapat diterima di pasar dunia.

Karena itu, skala proses produksi harus ditingkatkan, untuk memenuhi target tersebut. Namun untuk saat ini, dirinya masih fokus pada penetrasi pasar lokal dan nasional terlebih dahulu.

“Memang target kita produksi dalam skala lebih besar, sehingga bisa dijual hingga ke luar negeri, ini menjadi target kita,” tutur Afdhalul.

Untuk tingkat lokal, Afdhalul mengaku akan terus melakukan produksi secara konsisten. Ia juga telah menjajaki peluang pemasaran ke berbagai toko-toko di Aceh, termasuk apotek.

“Kunci agar kita tetap eksis, salah satunya harus konsisten produk, demikian juga kualitas harus dijaga, dan kita mengusung konsep higienis, sehingga diminati oleh kalangan dari tingkat bawah hingga atas,” kata Afdhalul.

Dalam kesempatan itu, Afdhalul menjelaskan bahwa minyak VCO miliknya mendapat sambutan positif di pasaran. Dari beragam VCO yang beredar, Coconest punya kualitas terbaik, ujarnya menambahkan.

Shares: