News

Dana DAK dan DOKA belum masuk, realisasi APBK Pidie Jaya baru 29 persen

nfrastruktur, perizinan sulit dan korupsi jadi hambatan Aceh untuk maju

POPULARITAS.COM – Realisasi dan serapan keuangan Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Pidie Jaya 2024 masih seret meski masa penggunaan memasuki pertengahan Mei tahun berjalan.

Di mana besaran serapan anggaran hingga 13 Mei 2024 baru sebesar 29,09 persen.

Padahal masa penggunaan anggaran telah memasuki pertengahan kuartal kedua.

Total APBK Pidie Jaya tahun 2024 adalah sebesar Rp 927.508.793.820, sedangkan realisasinya Rp 657.687.989.687.

Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kabupaten (BPKK) Pidie Jaya Teuku Muslem mengatakan, faktor yang membuat seretnya serapan anggaran  2024 disebabkan belum masuknya Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2024 ke rekening kas daerah.

Selain itu anggaran bersumber Dana Alokasi Khusus Aceh (DOKA) hingga 12 Mei 2024 juga belum masuk.

“Dana DAK fisik belum masuk. Sedangkan DOKA baru hari ini dokumen pencairan masuk ke Keuangan Aceh,” kata Plt Kadis BPKK Pidie Jaya, T Muslem, Senin (13/5/2024).

Kendati demikian sambung pria yang akrab disapa Cek Lem, serapan anggaran akan meningkat pesat begitu dana DAK fisik dan DOKA. “Saat ini mayoritas realisasi itu belanja pegawai. Kalau fisik baru 4 persen lebih karena beberapa sumber anggaran belum masuk,” jelasnya.

Shares: