News

Dinkes Aceh Minta Maaf Tidak Bisa Bagi-Bagi Masker Karena Stok Menipis

Pemerintah Aceh menggelar konferensi pers menanggapi virus korona yang sudah terjangkit di Depok, Jawa Barat. Foto Dani

BANDA ACEH (popularitas.com) – Kepala Dinas Kesehatan Aceh, M Hanif mengaku stok penjualan dan ketersediaan masker di Aceh, terjadi kekosongan sejak sepekan terakhir.

Untuk itu, pihaknya tidak bisa membagikan masker kepada masyarakat lantaran stok yang mereka miliki juga menipis. Sehingga, pihaknya tidak ada melakukan pembagian masker untuk masyarakat karena stok di gudang mereka sangat terbatas.

Pihaknya telah mengambil kebijakan, masker yang dimiliki saat ini hanya dipersiapkan untuk fasilitas kesehatan di rumah sakit.

“Jadi tidak ada kita bagi-bagi untuk masyarakat, karena stok masker itu sangat tipis. Saya minta maaf tidak bisa bagi-bagi ke masyarakat. Kalau kita bagi, itu nanti kalau ada kasus kita bisa tidak dapat,” ujarnya, saat jumpa pers di posko corona Pemerintah Aceh di Banda Aceh, Rabu, 4 Maret 2020.

Hanif menjelaskan, sesuai instruksi Menteri Kesehatan, masker itu tidak dianjurkan bagi masyarakat yang sehat. Akan tetapi, tidak dilarang bagi yang ingin menggunakannya.

Namun, lebih diutamakan bagi masyarakat yang sedang dalam kondisi sakit seperti demam, flu, dan batuk. Aktivitas masyarakat di desa seperti pergi turun ke sawah, hal tersebut tidak dianjurkan untuk memakai masker. Kecuali, ingin berpergian jauh ke luar negeri.

“Itu wajib menggunakan masker untuk menjaga kesehatan. Apalagi daerah terjangkit. Di bandara itu ramai orang, itu boleh pakai. Jadi kita imbau ke masyarakat tidak perlu terlalu takut, tapi harus waspada,” ucapnya. (dani)

Shares: