News

Dipanggil KPK, Hendra Budian Diminta Bawa Prin Out Buku Rekening

DPR Aceh : Peralihan kontrak kerjasama dari SKK Migas ke BPMA berjalan lambat
Wakil Ketua DPRA, Hendra Budian. | foto: AJNN

POPULARITAS.COM – Wakil Ketua DPRA, Hendra Budian menjadi salah satu pimpinan lembaga legislatif yang bakal diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sesuai jadwal diterima, Hendra akan menjalani pemeriksaan pada Selasa (26/10/2021) pukul 09.30 WIB.

“Sudah diterima surat tadi, via sekwan. Saya pasti hadir, saya harus menjunjung tinggi transparansi, dan tetap anti korupsi,” kata Hendra kepada wartawan, Jumat (22/10/2021).

Politikus Partai Golkar ini bakal diperiksa terkait pengadaan Kapal Aceh Hebat dan anggaran Apendiks. Selain persoalan itu, Hendra juga bakal diperiksa terkait beberapa hal lainnya.

Baca: KPK Benarkan Panggil Sejumlah Pimpinan DPR Aceh

“Saya kira persoalannya standar-standar saja, baik-baik aja, ada beberapa hal, ada beberapa yang diminta bawa, termasuk print out buku rekening dan beberapa menyangkut persoalan pengadaan barang dan jasa tahun 2021,” ucapnya.

Sebagai orang yang menunjung tinggi transparansi, Hendra mengaku akan kooperatif dalam pemeriksaan tersebut. Dia berharap, dengan pemeriksaan ini, semua permasalahan dugaan tindak pidana di Aceh segera selesai.

“Saya kira sebagai orang yang menjunjung tinggi transparansi, yang memberantas korupsi, kita siap hadir, siap kooperatif, mudah-mudahan ada titik terang lah dengan kasus aceh hari ini yang sedang kita hadapi,” pungkasnya.

Sebelumnya, sejumlah pimpinan DPR Aceh yang terdiri dari Wakil ketua Dalimi, Hendra Budian dan Safaruddin dipanggil KPK terkait pengadaan barang dan jasa.

Pemanggilan itu juga dibenarkan oleh Plt Jubir KPK Ali Fikri. Kata dia pemanggilan beberapa pejabat di Aceh itu untuk meminta keterangan dan klarifikasi dalam kegiatan penyelidikan KPK di Aceh.

“Informasi yang kami terima, terkait permintaan keterangan dan klarifikasi dalam kegiatan penyelidikan oleh KPK,” kata Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (22/10/2021).

Namun ia enggan menyebutkan penyelidikan terkait kasus apa yang sedang ditangani.

“Karena masih tahap proses penyelidikan maka saat ini kami belum bisa sampaikan lebih jauh mengenai detail materinya,”
“Namun demikian perkembangan seluruh kegiatan KPK dimaksud kami akan sampaikan lebih lanjut,” katanya.

Editor: dani

Shares: