News

Harga cabai di Aceh Besar tembus Rp50 ribu

Harga cabai merah di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar mengalami kenaikan jelang bulan suci Ramadhan.
Harga cabai merah di Aceh turun jadi Rp60 ribu per kilogram
Ilustrasi, pedagang cabai Pasar Lambaro, Aceh Besar, Kamis (10/3/2022). (Riska Zulfira/popularitas.com)

POPULARITAS.COM – Harga cabai merah di Pasar Induk Lambaro, Kabupaten Aceh Besar mengalami kenaikan jelang bulan suci Ramadhan.

Saat ini harga cabai merah naik hingga Rp 50 ribu per kilogram, yang sebelumnya harga cabai merah berkisar 25 sampai 35 ribu per kilogram. Kenaikan harga cabai juga tergantung dengan kualitas cabainya tersendiri.

Salah seorang pedagang di Pasar Induk Lambaro, Aris Munandar (32) mengatakan, kenaikan harga cabai tersebut sudah dari 13 hari belakangan dan kenaikan itu akan terus terjadi jelang Ramadhan dan Idul Fitri.

“Naiknya harga cabai merah sudah 13 hari yang lalu, tetapi dipastikan harganya akan terus naik mendekatai bulan Ramadhan,” katanya pada popularitas.com, Kamis (10/3/2022).

Menurut Aris, tingginya sejumlah kebutuhan pokok karena kurangnya stok, sementara permintaan terus meningkat. Meskipun harga terus naik namun tidak mengurangi minat pembeli, hanya saja banyak mendapatkan tawaran harga dari masyarakat.

“Kami ambil barang dari Berastagi, namun stoknya kurang. Tetapi Alhamdulillah minat pembeli masih banyak hanya saja, masyarakat tawar harganya menjadi Rp 40 ribu,” katanya.

Berbeda dengan cabai merah, cabai hijau dan tomat mengalami penurunan yang sebelumnya sempat mengalami kenaikan harga pula.

“Tomat sekarang sudah turun, harganya Rp 12 ribu dari sebelumnya 18 ribu per kilogram, sedangkan cabai hijau sebelumnya mengalami kenaikan Rp 35 ribu perkilogram, sekarang menjadi Rp 25 ribu perkilo,” katanya.

Fira salah satu pembeli mengatakan bahwa meskipun harganya terbilang mahal, dirinya terpaksa membeli karena cabai merupakan kebutuhan pokok.

“Tetap harus beli walaupun mahal, karena cabai kebutuhan yang penting untuk masak,” ucapnya.

Shares: