News

Hiswana Migas Aceh siap bersinergi dengan kepolisian cegah elpiji oplosan

Hiswana Migas Aceh siap bersinergi dengan kepolisian cegah elpiji oplosan
Polda Aceh, Hiswana Migas, Dinas ESDM dan pihak terkait lainnya saat membahas terkait elpiji oplosan di Mapolda Aceh, Sabtu (19/11/2022). Foto: Ist

POPULARITAS.COM – Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Aceh mengapresiasi langkah kepolisian daerah setempat yang merespons dengan cepat terkait adanya dugaan elpiji oplosan yang beredar di daerah ujung barat Sumatra itu.

Ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin mengatakan, jajaran pengurus Hiswana Migas di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota yang ada di daerah itu, siap mendukung dan bersinergi dengan aparat kepolisian dan instansi terkait lainnya untuk melakukan monitoring penyaluran elpiji di seluruh wilayah di Tanah Rencong.

“Sehingga, tidak ada lagi penyimpangan dalam penyaluran elpiji dengan berbagai modus yang merugikan masyarakat pengguna, seperti elpiji oplosan,” ucap Nahrawi dalam keterangannya yang dikutip, Senin (21/11/2022).

Nahrawi mengatakan pihaknya turut hadir dalam pertemuan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait yang digagas Polda Aceh. Selain dihadiri jajaran pengurus Hiswana Migas, rapat koordinasi yang dipimpin langsung Dirrekrimsus, Kombes Sony Sonjaya, juga turut dihadiri Dinas Energi dan Sumber daya mineral (ESDM) Aceh, Metrologi Aceh, dan utusan sejumlah dinas terkait lainnya.

Menurut Nahrawi, dalam pertemuan tersebut, Dirreskrimsus Polda Aceh memaparkan sejumlah langkah yang telah diambil aparat kepolisian sekaligus juga memberikan arahan dan mendiskusikan sejumlah langkah strategis yang perlu dilakukan secara bersama untuk mengantisipasi terjadinya penyelewengan penyaluran LPG di Aceh.

Nahrawi menilai, sinergi di antara semua instansi atau lembaga terkait dengan institusi kepolisian, mulai dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota, sangat diperlukan untuk memastikan penyaluran elpiji sebagai salah satu komoditas vital yang dibutuhkan masyarakat, dapat berjalan dengan baik dan sesuai ketentuan.

“Ini langkah cepat dan tepat yang dilakukan Polda Aceh untuk melindungi masyarakat kita dari pelaku kejahatan penyalahgunaan pengadaan dan penyaluran gas LPG dengan berbagai modus yang merugikan masyarakat dan melawan hukum. Untuk itu kita sangat mengapresiasi,” kata Nahrawi.

Dalam pertemuan tersebut, tambah Nahrawi, pihak Polda juga meminta jajaran Hiswana Migas di kabupaten/kota melakukan koordinasi dengan jajaran polres untuk melakukan langkah bersama mengantisipasi kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam penyaluran elpiji.

“Jika ada temuan agar segera melapor ke polres terdekat. Bahkan Dirreskrimsus juga membagikan nomor kontak beliau untuk dapat dihubungi sewaktu-waktu jika ada temuan di lapangan,” jelasnya.

Sebelumnya Hiswana Migas Aceh juga telah menggelar pertemuan dengan jajaran Pemerintah Kota Banda Aceh untuk membahas persoalan distribusi LPG ini.

Dalam pertemuan tersebut, pihak Pemko dan Hiswana Migas Aceh bersepakat untuk melakukan langkah bersama dan saling bersinergi untuk memastikan penyaluran elpiji bagi kebutuhan masyarakat Kota Banda Aceh dapat berjalan dengan baik dan tidak melanggar ketentuan.

“Pemerintah Kota Banda Aceh bersama-sama dengan Hiswana Migas Aceh akan menurunkan tim untuk memantau dan memastikan agar penyaluran gas di kota Banda Aceh berjalan dengan baik dan sesuai ketentuan,” ujar Nahrawi.

Shares: