BANDA ACEH (popularitas.com) – Rekor panjang kemenangan Persiraja Banda Aceh di kandang, kembali terjadi saat tim Laskar Rencong itu menjamu Persibat Batang di pekan ke-12 Liga 2 musim 2019.
Persiraja menang 4-1 di hadapan ribuan pendukungnya di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Sabtu malam, 24 Agustus 2019.
Gol pembuka kemenangan Persiraja atas Persibat tercipta setelah bek Persibat Reksa L Satata melakukan gol bunuh diri pada menit 29.
Gol bunuh diri itu berawal ketika umpan lambung yang disodorkan bek Persiraja, Ikhwani Hasanuddin, dari arah kiri ke muka gawang Persibat Batang yang disambut Reksa dengan kaki kiri hingga bola mengarah ke gawang timnya sendiri.
Kemenangan 1-0 Persiraja tersebut bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, saling serang tersaji dengan tensi tinggi. Imam Witoyo, sempat membuat ribuan fans Persiraja gusar. Ia sukses menyamakan kedudukan 1-1 menit 58.
Namun kondisi itu tidak bertahan lama, dua menit berselang giliran Zamrony mengubah skor 2-1. Berikut Ahsanur menyumbang satu gol menit 66. Sementara Mofu menutup kemenangan Persiraja 4-1 dimenit 79.
Usai laga, pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, mengatakan anak asuhnya kurang berkembang pada babak pertama pertandingan. Namun memasuki babak kedua, dia melakukan perombakan termasuk mengganti beberapa pemain untuk menambah daya gedor.
“Baru di situ kita berkembang dan menghasilakn gol-gol. Saya bersyukur Persiraja menang,” ungkapnya.
Tambahan tiga poin ini membuat Persiraja menempel ketat Sriwijaya FC di puncak klasemen sementara Liga 2 grup barat.
Pesan Dari Penonton
Ada hal menarik dari jalannya laga Persiraja Banda Aceh kontra Persibat Batang semalam. Dari tribun penonton, pendukung Persiraja menyuarakan anti-rasisme melalui poster.
Poster tersebut dituliskan dalam bahasa Aceh: “Tanyoe Hanjeut Rasis” (Kita Tidak Boleh Rasis).
Poster yang dibentangkan fans Persiraja dari tribun tengah itu mencuri perhatian ribuan penonton yang memadati Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh.
Pesan itu turut pula dipadukan dengan poster harapan dari fans Persiraja untuk tim kesayangan mereka agar bisa masuk ke Liga 1, kasta tertinggi sepak bola di Indonesia.
“Lantak Laju Persiraja! Go Liga 1,” begitu bunyi pesannya. (ASM)
