News

Pedagang daging meugang di Aceh Timur keluhkan sepi pembeli

Penjualan daging sapi meugang di Pasar Idi Cut, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (9/7/2022). ANTARA/Hayaturrahmah

POPULARITAS.COM – Pedagang daging meugang Iduladha 1443 Hijriah di sejumlah titik di Kabupaten Aceh Timur, mengeluhkan karena sepinya pembeli.

Muzakir, pedagang daging di Idi Cut, Aceh Timur, Sabtu (9/7/2022), mengatakan dirinya sejak dua hari terakhir berjualan daging meugang. Namun hingga hari ini masih banyak daging tertinggal.

“Biasanya masyarakat membeli daging antara dua hingga lima kilogram setiap kepala keluarga. Kini hanya satu kilogram dibeli. Meugang kali ini sepi pembeli,” kata dia.

Muzakir mengatakan dirinya menyembelih dua ekor sapi pada tradisi meugang Idul Adha ini dengan harapan bisa mendapat keuntungan Rp13 juta per ekor.

“Tapi karena pembeli daging lesu, targetnya tidak tercapai. Bahkan bisa kami merugi. Hingga sore, persediaan daging masih juga tersisa,” kata Muzakkir.

Muzakir, mengatakan harga daging meugang berkisar Rp170 ribu hingga Rp180 ribu per kilogram. Namun, karena lesunya pembeli, dirinya terpaksa menjual Rp150 hingga Rp160 ribu per kilogram.

“Karena persediaan daging masih banyak dan pembeli sepi, saya turunkan harganya hingga Rp130 ribu per kilogram,”kata Muzakkir.

Ia mengatakan sepinya pembeli daging mungkin akibat masyarakat takut mengonsumsinya karena isu wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang pada hewan ternak khususnya sapi.

“Masyarakat enggan membeli mungkin karena isu PMK. Padahal daging yang kami sembelih untuk meugang ini sudah dicek kesehatan, jadi aman dikonsumsi,” kata Muzakir. (ANT)

Shares: