News

Pemasok 44 TKA ke Nagan Raya Tak Koordinasi Dengan Disnakermobduk

37 TKA Kembali ke PLTU 3-4 Nagan Raya Setelah Izin Terbit
Sejumlah tenaga kerja asing (TKA) bersiap keluar dari kompleks proyek pembangunan PLTU 3-4 Nagan Raya, Aceh, setelah sebelumnya ditemukan belum memiliki izin kerja dari pemerintah, Kamis (3/9/2020). (ANTARA/HO)

POPULARITAS.COM – 44 Tenaga Kerja Asing (TKA) yang akan masuk, besok ke Nagan Raya tidak berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnakermobduk) Aceh.

Hal itu dikatakan Sekjend KSPI Aceh, Habibie Insuen dalam keterangannya, Kamis (10/9/2020).

Habibie menyebutkan, informasi kedatangan 44 TKA Cina itu diterima pihaknya setelah melakukan pertemuan informal dengan Kadisnakermobduk Aceh. Bahkan, pihak Disnaker terkejut dengan informasi soal TKA yang bakal bekerja di PLTU Nagan Raya itu.

“Kadisnaker sendiri terkejut karena PT Meulaboh Power Generation (PT MPG) belum menyampaikan apapun terkait rencana penggunaan dan kehadiran TKA tersebut,” ujarnya.

Habibi mengaku sudah menghubungi Kadisnaker Nagan Raya Rahmatullah, dan ia sudah membenarkan bahwa 44 TKA Cina akan datang ke kabupaten tersebut sebagaimana kabar dari agen yang membawa pekerja Cina itu untuk bekerja di PT MPG.

“Besok perwakilan agen akan dipanggil untuk dimintai keterangan lebih detail terkait dokumen dan hal lain-lainnya,” ucapnya.

Dari hasil rapat Forkopimda Nagan Raya terkait 39 TKA yang telah masuk dan bermasalah sebelumnya agar disiapkan tenaga pendamping dari lokal.

Namun, PT. MPG sepertinya tidak menghiraukan. Buktinya, 44 orang akan masuk, dan rencananya persiapan perekrutan tenaga kerja lokal dibicarakan kemudian hari.

“Bagi kami FSPMI-KSPI Aceh, ini melanggar qanun Aceh Nomor 7 tahun 2014 ,wajar saja kalau kami anggap qanun itu bagaikan kertas kosong,” imbuhnya.

Mereka juga sudah berbicara dengan DPRA, dan menegaskan penolakan terhadap kehadiran TKA unskill dan unprosedure. Bahkan, Kadisnaker Aceh juga merasa kecewa terhadap PT MPG karena tidak memberikan laporan apapun.

Editor:dani

Shares: