News

Pemkab Aceh Besar Apel Siaga Karhutla

Pemkab Aceh Besar Apel Siaga Karhutla
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat mengecek personil dalam Apel Siaga Karhutla di lapangan Kota Jantho, Rabu (9/8/2023). FOTO : MC Aceh Besar

POPULARITAS.COM – Pemkab Aceh Besar, saat ini telah menyiapkan seluruh perangkatnya guna mewaspadai potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Hal tersebut menyusul peringatan yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG), terkait dengan fenomena el nino dan la nina.

Menurut BMKG, fenomena el nino atau pemanasan suhu muka laut, di prediksi akan terjadi pada Agustus-September 2023. Dampak dari fenomena alam ini adalah kekeringan, sehingga sangat rentan terjadi Karhutla maupun banjir hidrometeorologi basah.

Guna mengantisipasi hal itu, Pemkab Aceh Besar gelar Apel Kesiapan Karhutla di Lapangan Kota Jantho, Rabu (9/8/2023). Hal tersebut sebagai bagian dari melihat kesiapsiagaan personil di jajaaran pemda jika terjadi potensi bencana.

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel Karhutla tersebut. Hadir juga sejumlah unsur Forkopimda, seperti Kajari Basril G, Wakapolresta Banda Aceh satya Yudha Prakasa.

Dalam kesempatan itu, Muhamamad Iswanto menegaskan, Pemkab Aceh Besar merupakan daerah yang pertama kali menggelar apel Karhutla.

Ini menjadi Catatan penting bagi semua pihak, terutama instansi teknis terkait, untuk senantiasa waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap semua potensi terjadinya bencana Karhutla di Aceh Besar, kata Pj Muhammad Iswanto.

Karnanya, Apel Siaga Karhutla yang kita selenggarakan ini, tegasnya Muhammad Iswanto, guna melihat seperti apa kesiapan kita, baik mental dan juga dukungan peralatan dan aspek teknis lainnya jika terjadi Karhutla.

Sebab, katanya lagi, tidak seorang pun dalam mengetahui kapan bencana akan terjadi. Tugas kita adalah memitigasi dan menyiapkan diri jika bencana itu datang dan terjadi.

Sebagai perangkat penanggulangan bencana, penting dan harus diingat bahwa, keterlibatan masyarakat sangat penting dalam mengantisipasi terjadinya Karhutla. Sebab, keberadan warga dapat melakukan tindakan-tindakan yang mengurangi resiko terjadinya kebakaran.

Karna itu, penting bagi kita memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat terkait dengan Karhutla. Mengajari mereka tentang cara membuka lahan tanpa membakar hutan.

Untuk itu, kata Pj Bupati Aceh Besar kemudian, dirinya berharap, semua elemen harus dilibatkan dalam antisipasi bencana, seperti Karhutla, banjir, longsor dan juga angin kencang.

Kolaborasi pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi dan media di Aceh Besar ini harus lebih optimal. Sehingga, mitigasi dan resiko terjadinya bencana dapat kita minimalkan, demikian Pj Muhammad Iswanto.

Shares: