NewsSepakbola

Persembahan akhir La Pulga untuk Argentina 

La Pulga merupakan julukan bagi megabitang Argentina Lionel Messi. Nama itu dilekatkan padanya sebab ukuran tubuhnya yang kecil mungil. 
Persembahan akhir La Pulga untuk Argentina 
Megabintang tim nasional Argentina Lionel Messi mengangkat trofi Piala Dunia 2022 seusai memenangi adu penalti 4-2 atas Prancis dalam partai final di Stadion Lusail, Al Daayen, Qatar, Minggu (18/12/2022). (ANTARA/Gilang Galiartha)

La Pulga merupakan julukan bagi megabitang Argentina Lionel Messi. Nama itu dilekatkan padanya sebab ukuran tubuhnya yang kecil mungil. La Pulga berarti si Kutu, ya Leo Messi yang lahir di Rosario, Santa Fee, Argentina pada 24 Juni 1987 itu, berasal dari keluarga miskin, ayahnya seorang pekerja pabrik, dan ibunya seorang pembantu rumah tangga. Kehidupan yang pas-pasan itu, membuat tubuh Messi alami masalah pada hormon pertumbuhan.

Di usianya ke-35 tahun, pria yang saat ini merumput di klub Paris Saint Germain itu, Minggu (18/12/2022), sukses merengkuh trofi Piala Dunia 2022 di Qatar sebagai kampiun usai kalahkan Prancis lewat drama adu pinalti.

Di Piala Dunia Qatar, merupakan penampillan ke-5 nya di even sepak bola sejagat itu. Lelaki yang bernama lengkap Lionel Adreas Messi itupun, persembahkan Piala Dunia untuk negaranya di senjakala karisnya di timnas Tanggo tersebut.

Karir profesional Messi di berbagai klub yang moncer, yakni 7 kali raih Ballon d’Or, dan dua kali sebagai pemain terbaik dunia, namun Ia tak sukses antarkan timnas Argentina di Piala Dunia 2006, 2010,2014, dan 2018. Kala itu, Leo di cap tak punya nasionalisme untuk negerinya.

Ya, Messi terlanjur dituduh tidak mencintai Argentina, tak punya nasionalisme kala empat kali bermain bersama timnas Tanggo di perhelatan sepak bola dunia empat tahunan tersebut. Namun, di Lusail Stadium, Qatar, Leo membungkam tuduhan-tuduhan itu. Mengenakan ban kapten, Ia sukses membawa Republica Argentina sebagai Juara Piala Dunia 2022.

“Bermain di Qatar, merupakan penampilan Piala Dunia terakhir saya,” kata Lionel Messi dikutip dari ESPN sesaat Argentina bertolak ke Qatar.

Pujian dan sanjungan pecinta sepak bola dunia, layak diberikan pada ayah tiga anak itu. Lelaki yang telah hadiahkan tiga putra, Matteo Messi Roccuzo, Thiago Messi, dan Ciro Messi Roccuzo dari pernikahannya dengan Antonela Roccuzo.

Messi mengakhiri karir sepak bolanya bersama timnas Argentina dengan manis, dan persembahkan trofi ketiga Piala Dunia bagi negaranya. Ya, terakhir negeri tanggo itu menjadi kampiun pada 1978 dan 1986. La Pulga akhiri 36 tahun masa penantian Juara Dunia bagi Argentina. Vamos Argentina. (**EDITORIAL)

Shares: