News

Peserta Kartu Prakerja Terima Rp3,55 Juta Hari Ini

ilustrasi. (Foto: Tirto)

JAKARTA (popularitas.com) – Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengungkap peserta yang lolos kartu prakerja gelombang I akan mendapatkan transfer dana sebesar Rp3,55 juta mulai hari ini, Rabu, 22 April 2020. Namun, dana awal yang bisa dipakai hanya Rp1 juta.

“Seperti yang disampaikan, jumlah uang ditransfer Rp3.550.000. Ditransfer penuh ke virtual account. Tapi, di dashboard peserta hanya bisa digunakan Rp1 juta terlebih dahulu untuk belanja pelatihan,” ujarnya dalam video conference, Rabu.

Denni menambahkan sisa uang yang masuk ke dalam akun virtual sebesar Rp2.550.000 belum bisa digunakan sampai peserta merampungkan pelatihan pertama.

Menurut Denni, hal ini dilakukan agar program kartu prakerja bisa meningkatkan produktivitas daya saing kerja para penerima manfaat.

Denni menjelaskan hingga kini telah memproses anggaran untuk 168.111 orang peserta yang mengikuti program kartu prakerja gelombang I. Jumlah peserta itu di bawah kuota 200 ribu orang yang berasal dari hampir 6 juta pendaftar program selama pekan lalu.

Hingga pukul 17.30 hari ini, jumlah peserta yang telah ditransfer dana program tersebut mencapai 64.251 peserta dan akan terus bertambah.

“Saat ini, sedang berlangsung proses transfer dana program kartu prakerja ke rekening virtual sebanyak 168.111 peserta. Prosesnya sedang berlangsung bisa sampai 3-5 jam ke depan,” paparnya.

Menurut Denni, para peserta juga mendapatkan SMS notifikasi dari PMO yang menyampaikan bahwa mereka berhasil mendapatkan kartu prakerja dan bisa mulai berkunjung ke salah satu mitra digital platform.

Sebagai informasi, pemerintah akan menyalurkan kartu prakerja kepada 5,6 juta orang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) serta pekerja informal yang pendapatannya tertekan akibat penyebaran virus corona.

Setiap peserta akan mendapatkan total insentif bantuan pelatihan sebesar Rp3,55 juta. Dana itu terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp50 ribu untuk tiga kali.

Sumber: CNN

Shares: