POPULARITAS.COM – Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya kembali menganggarkan dana sebesar Rp 9 miliar lebih di tahun 2021, untuk lanjutan pembangunan rumah ibadah yang sempat rusak akibat gempa 2016 tahun silam.
Total rumah ibadah yang kembali dilanjutkan penyempurnaan pembangunannya itu berjumlah 18 unit.
Dengan rincian 17 unit masjid dan satu lainnya berupa pembangunan ulang satu unit meunasah di Kecamatan Bandar Baru, dengan total jumlah anggaran Rp 9,3 miliar.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pidie Jaya, Bahron Bakti melalui Kabid Cipta Karya Sulaiman menyebutkan, pemerintah setempat secara bertahap terus menganggarkan dana untuk membangun kembali masjid yang rusak akibat gempa beberapa tahun silam.
Rumah ibadah itu harusnya sudah mulai proses pembangunan tahap awal. Namun untuk memfungsionalkan rumah ibadah tersebut, sehingga layak digunakan untuk beribadah, di tahun 2021, Pemerintah Pidie Jaya kembali mengalokasikan anggaran sebesar Rp 9 miliar lebih untuk lanjutan pembangunanya. Dari 17 Masjid yang kembali dibangun itu, rata-rata perunit anggaranya Rp 500 juta.
“Rata-rata sebesar Rp 500 juta, dan untuk yang terbesar untuk pembangunan lanjutan masjid yang rusak akibat gempa itu senilai Rp 850 juta,” katanya.
Pemerintah Pidie Jaya juga berkomitmen untuk terus melanjutkan pembangunan masjid hingga tuntas, namun dilakukan secara bertahap, sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.
Bukan hanya masjid dan surau, di tahun 2021, pemerintah setempat, juga akan membangun 20 unit rumah layak huni untuk masyarakat kurang mampu.
Editor: dani
