News

PT SBA raih peringkat hijau dari KLHK RI

PT Solusi Bangun Andalas (PT SBA) raih  peringkat hijau dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Penghargaan itu, diumumkan secara daring, Selasa, 28 Desember 2021, di Jakarta.
PT SBA raih peringkat hijau dari KLHK RI
Bapak Burhansyah Usman, Health & Safety Manager SBA sedang menanam bibit pohon di area bekas tambang siltstone. FOTO : HUMAS PT SBA

POPULARITAS.COM – PT Solusi Bangun Andalas (PT SBA) raih  peringkat hijau dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Penghargaan itu, diumumkan secara daring, Selasa, 28 Desember 2021, di Jakarta.

General Manager PT SBA Aries Budi Djajarianto, dalam keterangan tertulisnya yang diterima popularitas, Jumat (31/12/2021) mengatakan, peringkat hijau yang diberikan KLHK RI sebagai bukti konsistensi pihaknya dalam menjalankan perusahaan yang tetap berfokus pada penciptaan dan perlindungan lingkungan melalui tanggungjawab sosial berkelanjutan.

“Alhamdulillah, PT SBA raih peringkat hijau dari KLHK,” terangnya.

Ia menyebutkan, peringkat hijau yang diberikan oleh KLHK RI itu, sebagai pengakuan dan prestasi perusahaan yang selama ini terus berupaya melakukan pengelolaan lingkungan yang melampui persyaratan atau beyond compliance.

Diketahui, sejak 1995 KLHK RI menginisiasi Proper untuk mendorong pelaku industri meningkatkan pengelolaan lingkungan dalam operasional perusahaan.

Berdasarkan kriteria penilaian yang ditetapkan, PROPER menetapkan peringkat secara berjenjang yaitu Emas, Hijau dan Biru untuk kinerja pengelolaan lingkungan yang baik, serta Merah dan Hitam untuk kinerja pengelolaan lingkungan yang dinilai buruk. 

Aries kemudian melanjutkan, persyaratan yang ditetapkan sehingga pihaknya dapat peringkat hijau dari KLHK, mencakup penerapan sistem manajemen lingkungan, upaya efisiensi energi, upaya penurunan emisi, pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery), limbah B3 dan non B3, konservasi air, penurunan beban pencemaran air limbah, perlindungan keanekaragaman hayati dan melakukan upaya tanggung jawab sosial (CSR) yang baik.

Lebih lanjut, Aries menerangkan bahwa SBA juga melakukan program-program efisiensi dalam pengelolaan lingkungan. Beberapa contoh di antaranya adalah penghematan penggunaan air bersih hingga 276.640,8 m3 melalui instalasi fasilitas daur ulang air untuk proses pendinginan mesin, efisiensi energi pada fasilitas pengolahan bahan baku produksi, serta penurunan emisi karbon melalui penggunaan strength enhancer untuk menurunkan faktor terak. 

Reklamasi dan Edukasi Operasional Berkelanjutan

Pada hari yang sama, SBA melakukan reklamasi area bekas tambang siltstone seluas 1.000m2 yang melintasi tiga desa yaitu Desa Naga Umbang, Desa Anek Paya dan Desa Lampaya di Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar. Melalui penanaman kembali, SBA telah menghijaukan area tambang siltstone seluas total 7,1 hektar, dan 15,2 hektar untuk area tambang limestone. 

Selain dalam kegiatan operasional, SBA juga berbagi wawasan praktek pertambangan yang baik dengan kalangan akademisi dalam rangkaian kegiatan Quarry Day 2021. Kegiatan ini diadakan melalui web seminar dan penyerahan dummy bahan peledak kepada Program studi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, untuk mendukung kompetensi mahasiswa dalam mata kuliah terkait bahan peledak dan memahami perencanaan bahan peledak yang baik dalam kegiatan operasional tambang. 

 

Editor : Hendro Saky

Shares: