News

Rusia sebut pengiriman tank Leopard ke Ukraina ancam hubungan dengan Jerman

Rusia sebut pengiriman tank Leopard ke Ukraina ancam hubungan dengan Jerman
Arsip - Juru bicara Kremlin Dimtry Peskov (kedua dari kiri) bersama Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan Presiden Vladimir Putin, 28 Juni 2019. (Dokumentasi Kremlin)

POPULARITAS.COM – Pengiriman tank Leopard 2 buatan Jerman ke Ukraina bisa menodai hubungan Rusia-Jerman. Ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah Rusia Dmitry Peskov, Rabu (25/1/2023).

Ketika ditanya apakah hubungan Rusia-Jerman akan berubah jika Berlin menyetujui pengiriman tank Leopard ke Kiev, Peskov mengatakan bahwa langkah tersebut bukan pertanda baik bagi masa depan hubungan kedua negara.

“(Langkah) itu akan meninggalkan bekas yang sulit dihapuskan bagi masa depan hubungan ini,” ujar dia dalam jumpa pers di Moskow, dikutip dari laman Antara, Rabu (25/1/2023).

Dia menambahkan bahwa hubungan Rusia-Jerman sudah berada pada “titik rendah” dan tidak ada dialog penting yang harus dibahas dengan negara-negara lain di Uni Eropa dan NATO.

Jerman terus menghadapi tekanan untuk memasok tank Leopard ke Ukraina, tetapi hingga saat ini belum ada komitmen yang jelas dari Berlin.

Negara itu gagal mengambil keputusan selama KTT pertahanan internasional di pangkalan militer AS di Ramstein, Jerman, pekan lalu.

Namun, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock pada Minggu mengatakan bahwa negaranya tidak akan menghalangi Polandia untuk mengirim tank Leopard ke Ukraina.

Polandia dan Finlandia telah menyatakan kesiapan mereka untuk mengirimkan tank Leopard 2 buatan Jerman.

Tank Leopard 2 diproduksi di Jerman dan penyerahan ke pihak ketiga harus disetujui oleh Berlin.

Shares: