BANDA ACEH (popularitas.com) – Seluruh sopir angkutan umum di terminal Batoh, Banda Aceh dilakukan tes urine. Bukan hanya itu, par sopir juga dites tekanan darah, sebelum melakukan perjalanan.
Tes urine dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan akibat pengaruh narkoba. Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani menegaskan, apabila ada sopir yang terindikasi positif narkoba, maka yang bersangkutan tidak dibolehkan untuk melanjutkan perjalanan.
Kemudian dilakukan pemeriksaan lalu melaporkan kepada pimpinannya, untuk diberikan sanksi hingga pemecatan.
“Sedikit saja dia positif, akan kita beri tahu, kalau terindikasi narkoba sopir tersebut tidak bisa melanjutkan perjalanan,” ujarnya.
Sejauh ini, dari beberapa wilayah di Aceh yang dilakukan pengecekan terhadap barang bawaan penumpang dan tes urine bagi sopir, pihaknya belum menemukan yang terindikasi narkoba.
Namun, aparat gabungan akan secara rutin menggelar operasi secara acak bagi angkutan umum yang hendak berangkat ke Medan, Sumatera Utara.
Pemeriksaan tes urine dilakukan oleh BNN Provinsi Aceh yang ikut melakukan pengecekan tersebut. Sejumlah sopir yang dites urine, mereka tidak tergolong positif narkoba. Setelah diperiksa, para sopir dipersilakan untuk melanjutkan perjalanan. (DRA)
