Udang vaname menu pilihan untuk diet
Home News Tambak Udang Nasional di Aceh Timur Target Panen Akhir Tahun
News

Tambak Udang Nasional di Aceh Timur Target Panen Akhir Tahun

Share
Share

BANDA ACEH (popularitas.com) – Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Timur menyatakan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membangun kawasan tambak udang percontohan model klaster di daerah setempat, yang ditargetkan bisa panen pada akhir 2020.

Kepala Dinas Perikanan Aceh Timur T Syawaluddin, mengatakan program nasional itu akan dimulai pada Agustus 2020. Pihaknya telah mempersiapkan lahan dan kelompok budidaya, sedangkan tender dan proses lainnya dilakukan di pusat.

“Lahan dan kelompok yang Aceh Timur persiapkan. Program ini dimulai tahun 2020 dan targetnya di akhir tahun kita sudah panen. Tentu dimulai awal Agustus atau dalam Agustus,” katanya, Senin, 27 Juli 2020.

Tahap pertama program KKP terkait percontohan model klaster kawasan tambak udang nasional tersebut seluas 5,1 hektare, tepatnya di Gampong Matang Rayeuk, Aceh Timur.

Ia menilai, Aceh Timur memang salah satu daerah yang memiliki potensi lahan untuk dijadikan budidaya udang vaname dan udang windu. Selama ini, Aceh Timur secara intensif memproduksi udang jenis tersebut.

“Kemudian dengan adanya program nasional ini sehingga dapat meningkatkan produksi, dan menjadi contoh masyarakat Aceh Timur, dan Aceh serta nasional pada umumnya,” katanya.

Dia menyebutkan, Aceh Timur memiliki luas lahan tambak sekitar 17.850 hektar, dengan garis pantai mencapai 124 kilometer, yang semuanya merupakan lahan tambak di kawasan pesisir tersebut.

Lanjut dia, dari 24 kecamatan di Aceh Timur, sebanyak 14 kecamatan di antaranya merupakan wilayah perikanan, yang benar-benar daerah dapat dikembangkan dengan potensi budidaya udang windu dan udang vaname.

Kata dia, program KKP tersebut dimulai untuk satu kelompok dengan luas lahan sekitar 5 hektar. Kemudian akan dilanjutkan tahun 2021 mencapai luas lahan 1.000 hektar, sebagai percontohan di Aceh bahkan Indonesia.

“Tahap awal dimulai 5 hektar lebih begitu. Udang ini paling cepat 2,5 bulan bisa panen dan paling lama tiga bulan, tapi kalau kelompok budidaya secara intensif, kita targetkan bisa panen tiga bulan, yang rata-rata mulai 40-50 ekor per kilogram,” ujarnya. (ANT)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka
News

Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka

POPULARITAS.COM – Budi Arman Siregar, warga Labuhanbatu Selatan, telah ditetapkan tersangka oleh...

Kopda Eri Dwi Priambodo, korban ledakan gudang amunisi di Garut dimakamkan secara militer di Temanggung
News

Kopda Eri Dwi Priambodo, korban ledakan gudang amunisi di Garut dimakamkan secara militer di Temanggung

POPULARITAS.COM – Upacara kemiliteran dilangsungkan pada pemakaman Kopral Dua (Kopda) Eri Dwi...

Prabowo melayat ke rumah almarhum Eddie Nalapraya
News

Prabowo melayat ke rumah almarhum Eddie Nalapraya

POPULARITAS.COM – Mayjen TNI (Purn) Eddie Nalapraya, Selasa (13/5/2025) berpulang ke rahamullah....

Kolonel TNI Antonius Hermawan salah satu korban tewas ledakan gudang amunisi di Garut
News

Kolonel TNI Antonius Hermawan salah satu korban tewas ledakan gudang amunisi di Garut

POPULARITAS.COM – Salah satu dari empat korban dari kalangan TNI, yakni Kolonel...