News

Tinjau UNBK, Plt Gubernur Rogoh Kantong Rehab Toilet

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah meninjau pelaksanaan UNBK di Gayo Lues | Foto: Biro Humas

BLANG KEJEREN (popularitas.com) – Pembenahan sektor pendidikan bukan semata membangun infrastruktur dan melengkapi fasilitas yang dibutuhkan. Nova meyakini ada dimensi lain yang harus dibenahi pada sektor pendidikan, terutama untuk menangkal pengaruh buruk era globalisasi dan perkembangan teknologi.

Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah, kepada awak media usai meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMA Negeri 1, Blangkejeren, Senin, 1 April 2019 kemarin.

“Jangan sampai era globalisasi dan kemajuan teknologi menggerus budaya, kebiasaan yang diwariskan indatu dan menjadi racun, bagi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak kita menuju masa depan mereka. Oleh karena itu, menurut saya, ada dimensi lain yang harus kita benahi di sektor pendidikan kita menangkal pengaruh buruk kemajuan teknologi tersebut,” ujar Nova.

Nova mengingatkan, kebiasaan hidup bersih, kebersamaan, dan sifat gotong royong merupakan peninggalan indatu yang sudah mulai luntur di lingkungan sekolah. Pengaruh gawai, perkembangan dunia maya seperti media sosial dan permainan daring sangat menyita waktu anak-anak usia sekolah.

“Ini harus menjadi perhatian serius, jangan sampai merusak masa depan generasi masa depan anak-anak kita,” pesan Nova.

Nova mengingatkan, membangun kebersamaan, bergotong royong dan peduli sesama merupakan peninggalan indatu rakyat Aceh, dan menjadi program Nawacita yang digaungkan oleh Presiden Joko Widodo.

“Jangan sampai pengaruh perkembangan teknologi global yang tanpa batas itu justru merusak masa depan anak-anak dan menggerus kearifan lokal kita. Lemahnya pengawasan dan kemampuan menyaring pengaruh buruk kemajuan teknologi akan mempengaruhi mental dan menggerus moral, rasa kebersamaan dan semangat gotong royong. Bersama seluruh pihak terkait. Saya akan coba membenahi ini,” sambung Plt Gubernur.

Sementara itu, terkait pelaksanaan UNBK yang ditinjau, Nova mengaku puas karena semua berjalan lancar dan tanpa kendala. “Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Sejauh ini tidak ada kendala, baik suplay listrik maupun seluruh peralatan pendukung lainnya berfungsi dengan baik,” kata Nova, yang turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh Syaridin dan Bupati Gayo Lues Muhammad Amru serta sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh lainnya.

Rombongan Plt Gubernur Aceh mendapat sambutan dari Kepala SMA Negeri 1 Blang Kejeren Aguswati Gulo. Para rombongan yang baru saja tiba langsung diarahkan menuju ruang kelas tempat berlangsungnya UNBK.

Menurut Aguswati terdapat 204 siswa SMA Negeri 1 yang mengikuti UNBK tahun ini.

Dalam kesempatan tersebut, Plt Gubernur sempat berpesan kepada Kepsek SMA Negeri 1 Blang Kejeren agar membangun hubungan dan bersinergi dengan pihak terkait, dalam upaya-upaya terkait penanggulangan narkoba serta menggalakkan kembali gotong royong.

“Saya yakin semangat gotong royong anak-anak kita sudah mulai luntur karena terlalu fokus dengan gawai dan game onlinenya. Belum lagi penyalahgunaan narkoba yang sudah sangat meresahkan kita karena telah menyasar anak usia sekolah. Untuk itu, bangunlah komunikasi dengan BNK Gayo Lues untuk mensosialisasikan bahaya narkoba,” imbau Plt Gubernur.

Plt Gubernur juga menyempatkan diri untuk meninjau sejumlah fasilitas pendidikan yang ada di SMA Negeri 1 Gayo Lues. Nova berpesan agar kepala sekolah bersama dewan guru dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah ada dengan sebaik-baiknya, terutama untuk kegiatan belajar mengajar secara maksimal.

Namun, Plt Gubernur merasa sedikit kecewa dengan kondisi toilet siswa yang tidak layak pakai. Plt Gubernur langsung merogoh kocek pribadinya dan memberikannya kepada sekolah agar membangun fasilitas toilet untuk siswa.

“Sumbangan ini khusus untuk membangun toilet siswa ya bu Kepsek. Sayang anak-anak kita jika kondisi toiletnya tidak layak seperti itu, harus segera dibangun ya,” ujar Nova, sembari memasukkan uang donasi ke tabug amal sekolah. Mengikuti langkah Plt Gubernur, sejumlah Kepala SKPA yang turut dalam rombongan kunjungan kerja Plt Gubernur juga turut menyumbangkan sejumlah dana.

Selanjutnya, Plt Gubernur dan rombongan meninjau pelaksanaan UNBK di SMA Negeri Seribu Bukit. Kehadiran Plt Gubernur disambut langsung Marjoni, selaku Kepala Sekolah SMA Negeri Seribu Bukit serta para dewan guru dan staf lainnya serta para pengurus OSIS. Tahun ini, jumlah siswa yang ikut UNBK di sekolah tersebut sebanyak 168 orang. (ADV)

Shares: