POPULARITAS.COM – Kepala Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat (Isra) Aceh, Usamah El-Madny tak terima namanya dicatut dalam susunan Pimpinan Majelis Pakar Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Provinsi Aceh Masa Bakti 2021-2026.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh ini mengaku namanya dicatut tanpa konfirmasi. Sebagai seorang aparatur sipil negara (ASN), Usamah menyadari bahwa dirinya tak boleh terlibat dalam partai politik.
“Sebagai ANS, sesuai ketentuan berlaku, saya tidak boleh menjadi anggota dan pengurus parpol. Pencantuman nama saya tersebut tanpa konfirmasi,” kata Usamah kepada popularitas.com, Rabu (19/1/2022).
Sebelumnya, nama Kepala Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat (Isra) Aceh, Usamah El-Madny dan Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Warul Walidin masuk dalam susunan Pimpinan Majelis Pakar Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Provinsi Aceh Masa Bakti 2021-2026.
Hal itu diketahui berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP PPP bernomor 0360/SK/DPP/W/XII/2021 tentang Pengesahan Susunan Kepengurusan DPW PPP Aceh Masa Bakti 2021-2026. SK ini diteken oleh Ketua Umum Suharso Monoarfa dan Sekjend M. Arwani Thomafi pada 17 Desember 2021
Dalam SK tersebut, DPP PPP juga menetapkan Amiruddin Idris sebagai Ketua DPW PPP Aceh dan Ilmiza Sa’adiddin Djamal sebagai Sekretaris DPW Aceh serta Zubir Muhammad sebagai Bendahara DPW PPP Aceh.
Di susunan Pimpinan Majelis Pakar DPW PPP Aceh, Usamah El-Madny tercatat sebagai wakil sekretaris dan Prof Warul Walidin sebagai ketua.
Selain dua nama tersebut, dalam SK itu juga tercantum sejumlah nama tokoh Aceh lainnya. Mereka adalah Ghazali Abbas Adan (wakil ketua), Prof Apridar (wakil ketua) dan Adli Abdullah (wakil ketua).
