ilustrasi.
Home Hukum Wanita yang Digrebek Bersama Warga Portugal Dikeluarkan Dari Gampong
HukumNews

Wanita yang Digrebek Bersama Warga Portugal Dikeluarkan Dari Gampong

Share
Share

BANDA ACEH (popularitas.com) – Wanita warga Cut Mamplang berinisial YI (37), Kecamatan Muara Dua, Lhoseumawe yang digerebek warga bersama seorang pria warga negara Portugal berinisial JM (41) , akhirnya dihukum secara adat.

YI yang berstatus janda tersebut, akhirnya dikeluarkan dari Gampong Cut Mamplang. Kepala Desa Cut Mamplang, Rafuddin mengatakan, keduanya dikenakan hukum adat setempat, dengan cara diusir dari desa.

Baca: WN Portugal yang Digerebek Sekamar Dengan Janda Dihukum Adat

“Hukum sesuai dengan ditetapkan oleh orang kampung. Orang tua disini menginginkan agar perempuan itu dikeluarkan dari gampong,” kata Rafuddin saat dikonfirmasi, Senin, 24 Februari 2020.

Sementara, pria yang ditangkap bersama YI, dilepaskan. Sebab, kata Rafuddin, pria tersebut bukan orang Gampong Cut Mamplang. “Laki-laki kita tidak tahu, karena dia bukan orang gampong sini,” ucapnya.

Baca: Seorang Warga Portugal Digerebek Bersama Janda di Lhokseumawe

Rafuddin menjelaskan, dialihkan ke hukum adat karena tidak adanya saksi yang yang secara jelas melihat bahwa mereka melakukan hubungan badan. “Mau dituduh berzinah tapi tidak ada saksi, banyak beberapa hal yang mengharuskan mereka dihukum adat,” ujarnya.

Sebelumnya, warga negara Portugal berinisial JM (41) dan pasangannya seorang janda berinisial YI (37) digerebek warga pada Kamis dinihari, 20 Februari 2020.

Keduanya tertangkap basah saat warga mengintai mereka sejak malam. Informasi yang diperoleh, keduanya memang sering bertemu di salah satu rumah, dan keluar rumah tersebut pada pagi hari. Sehingga warga mencurigai kegiatan keduanya.

Untuk menghindari amukan massa, keduanya lalu dipindahkan ke kantor Polres Lhokseumawe. Warga negara Portugal itu, bekerja di WIKA sebagai supervisor dan sedang mengerjakan proyek di Aceh. (DRA)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
Tiga pemuda tewas tenggelam di Danau Toba
News

Tiga pemuda tewas tenggelam di Danau Toba

POPULARITAS.COM – Riguen Hutagaol (17), Bryan Samosir (18, dan Aldin Samosir (19),...

Walikota Banda Aceh bongkar sendiri papan reklame dengan menaiki mobil crane, Pengamat kebijakan publik sebut pencitraan
News

Walikota Banda Aceh bongkar sendiri papan reklame dengan menaiki mobil crane, Pengamat kebijakan publik sebut pencitraan

POPULARITAS.COM – Pengamat kebijakan publik Aceh, Nasrul Zaman menyebutkan aksi Wali Kota Banda...

Satpol PP Pemko Banda Aceh bongkar papan reklame tak berizin
News

Satpol PP Pemko Banda Aceh bongkar papan reklame tak berizin

POPULARITAS.COM – Pemko Banda Aceh membongkar sejumlah baliho yang tak memiliki izin...

Jawab permintaan Mualem, Badan Penyelenggara Haji pastikan kuota haji Aceh 2026 ditambah
News

Jawab permintaan Mualem, Badan Penyelenggara Haji pastikan kuota haji Aceh 2026 ditambah

POPULARITAS.COM – Kepala Badan Penyelenggara (BPH) RI KH Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan...