News

BMKG Ingatkan Gelombang Laut Capai 4 Meter di Aceh

Gelombang setinggi 2,5 meter hingga 4 meter berpeluang terjadi di perairan Aceh
Ilustrasi gelombang tinggi. Foto Elshinta

POPULARITAS.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat Aceh untuk waspada terhadap potensi gelombang laut tinggi yang mencapai 4 meter di wilayah provinsi paling barat Indonesia tersebut.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Metrologi Kelas I Sultan Iskandar Muda Kabupaten Aceh Besar Zakaria Ahmad mengatakan potensi tinggi gelombang itu terjadi dalam tiga hari ke depan, begitu juga dengan curah hujan di sebagian Aceh.

“Waspada tinggi gelombang di wilayah perairan utara Sabang, barat selatan Aceh, Selat Malaka bagian utara, Sumadera Hindia Barat Aceh dan sekitarnya yang dapat mencapai 4 meter lebih,” kata Zakaria, Kamis (29/10/2020) dilansir Antara.

Dia menjelaskan, perkiraan tinggi gelombang laut wilayah Sabang-Banda Aceh dan Utara – Timur Aceh mencapai 2.50 meter, kemudian perairan utara Sabang, barat selatan Aceh dan Selat Malaka bagian utara yang mencapai 4 meter.

Serta Samudera Hindia Barat Aceh yang tinggi gelombang mencapai mencapai 4 hingga 6 meter, katanya lagi.

Selain mengingatkan potensi tinggi gelombang laut, warga juga diminta waspada bencana alam yang disebabkan intensitas hujan, mengingat sejumlah wilayah Aceh dilanda hujan ringan hingga berat dalam tiga hari ke depan.

Beberapa daerah yang berpotensi hujan ringan hingga berat di Aceh seperti Kabupaten Aceh Utara, Bener Meriah, Kota Langsa, Kota Lhokseumawe, Gayo Lues, Aceh Tamiang, Bireuen, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, dan Kabupaten Aceh Timur.

Sedangkan sejumlah kabupaten/kota lainnya kondisi cuaca mulai dari cerah berawan, serta hujan ringan hingga sedang.

Menurut Zakaria, pada dasarnya hujan yang terjadi di Aceh disebabkan karena ada anomali suhu muka laut di Samudra Hindia Barat Sumatera, Selat Malaka dan juga di Laut Benggala yang menyebabkan penambahan uap air di anomali suhu muka laut tersebut yang berpengaruh ke daratan Aceh.

“Disamping itu juga karena adanya belokan angin di atmosfir Aceh, sehingga beberapa daerah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat dalam dua atau tiga hari ke depan,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk waspada bencana alam yang disebabkan curah hujan seperti banjir dan tanah longsor, terutama kawasan pesisir dan wilayah Aceh bagian tengah.[acl]

Shares: