POPULARITAS.COM – Kurun sepekan terakhir, ratusan etnis Rohingya kembali masuki daratan di Aceh. Dibeberapa daerah, seperti Bireuen, Aceh Utara dan Kota Sabang, banyak warga yang menolak kedatangan mereka.
Terakhir, sebanyak 200 warga etnis Rohingya memasuki wilayah daratan di Kota Sabang. Namun, kehadiran imigran tersebut ditolak oleh warga di daerah tersebut.
Menyikapi banyaknya penolakan warga Aceh atas kehadiran etnis Rohingya, Pj Gubernur Achmad Marzuki meminta warga untuk bersabar. Dia men gatakan, mekanisme dan prosedur penangangan imigran telah diatur oleh lembaga PBB IOM dan UNCHR.
“Saya katakan kepada warga, untuk bersabar. Hal serupa juga telah disampaikan kepada para bupati,” kata Achmad Marzuki dala keterangannya, Rabu (22/11/2023) di Banda Aceh.
Pj Gubernur Aceh itu menambahkan, persoalan etnis Rohingya harus dilihat dari aspek kemanusiaan. Untuk itu, mekanisme penanganannya telah diatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku secara internasional.
“Mereka inikan imigran, pengungsi internasional. Penanganannya sudah ada lembaga yang mengaturnya, yakni UNHCR dan IOM,” sebutnya.
Editor : Hendro Saky
