BANDA ACEH (popularitas.com) : Staf khusus Plt Gubernur Aceh, Iskandar, MSc, menerangkan, terdapat sejumlah poin penting hasil pertemuan dari pertemuan Dubes India, HE Mr Pradeep Kumar Riwat, dengan pemimpin Aceh, yang berlangsung hari ini, Senin, 5 Agustus 2019.
Iskandar yang juga merupakan kordinator action plan, atau rencana tindaklanjut kerjasama Aceh dan India, kepada popularitas.com, mengatakan bahwa, terdapat sejumlah progeram besar yang akan ditindaklanjuti oleh pihaknya dalam upaya mewujudkan kerjasama dengan negeri tersebut, yakni bidang perdagangan, berupa konstruksi material, produk agriculture dan makanan.
“Untuk kerjasama ini, India akan mendirika kantor perwakilan dagang, serta membangun perkebunan agriculture disini,” katanya.
Selanjutnya, program pengembangan konvektivitas wilayah, India dan Aceh akan segera membangun jalur penerbangan rintisan, melalui rute Port Blair-Banda Aceh, Kuala Lumpur/penang. dan begitu juga jalur pelayaran laut, kedua belah pihak menyepakti meningkatkan hubungan pelabuhan laut, Sabang-Malahayati-Andaman Port-Nicobar.
Untuk sektor pengembangan infrastruktur kepariwisataan, Aceh dan India menyepakati untuk meningkatkan kunjungan kapal pesir, pengembangan olahraga laut, dan juga wisata selam.
Selain itu juga, kata Iskandar, India tertarik berinvestasi disektor infrastruktur di Sabang, yakni untuk pembangunan Bandar udara internasional, dan juga pelabuhan hub international dikawasan tersebut.
Sementara bidang pendidikan dan budaya, India menawarkan kerjasama pertukaran pelajar dan mahasiswa, serta program beasiswa bagi Aceh untuk belajar di berbagai unviversitas di negeri tersebut, terang Iskandar. (SKY)
