EkonomiNews

Kadin Aceh Minta Alfamart dan Indomaret Tampung Produk UMKM

Kadin Aceh Minta Alfamart dan Indomaret Tampung Produk UMKM
Ketua Umum Kadin Aceh, Makmur Budiman, SE

BANDA ACEH (popularitas.com) – Kadin Aceh meminta agar perusahaan ritel nasional yang beroperasi di Provinsi Aceh dapat menampung produk hasil usaha UMKM, guna saling memperkuat lini bisnis masing-masing.

Hal tersebut, disampaikan Ketua Umum Kadin Aceh, Makmur Budiman menanggapi langkah dan upaya mendorong kebangkitan sektor usaha kecil, yang terpuruk selama pandemi Covid-19.

Ia menerangkan, langkah menampung produk UMKM, akan efektif untuk saling membantu antara pelaku usaha besar dan kecil. Sinergitas tersebut merupakan langkah penting membangun perekonomian daerah.

Disadari, terangnya, produk UMKM, untuk masuk ke ritel modern dibutuhkan standar yang dipersyaratkan. Nah, di sinilah peran penting perusahaan sekelas Alfamart dan Indomaret, untuk melakukan pendampingan, serta pembinaan melalui skema dana CSR, untuk memberikan edukasi dan pelatiha agar para pelaku usaha kecil dapat memenuhi aspek tersebut.

Pendampingan tersebut sangat penting, agar terjadi simboisis yang saling menguntungkan antara pengusaha besar dan pelaku usaha kecil. “Intinya, Kadin Aceh ingin agar 20 persen isi ritel modern dapat disuplai oleh UMKM,” kata Makmur Budiman, Selasa (28/7/2020).

Peran pemerintah daerah, baik kabupaten dan kota juga sangat vital untuk mengatur regulasi ini, sebutnya. Sebab, tambah Makmur, aspek perizinan dapat diatur, yakni, dengan memberikan persyaratan kepada para pengusaha ritel modern agar menampung produk UMKM sebesar 20 persen bila akan mendirikan gerai Indomaret dan Alafamart.

Kadin Aceh sendiri, siap bekerjasama dengan perusahaan ritel Indomaret dan Alfamart, untuk pembinaan dan pendampingan agar produk UMKM dapat memenuhi standar agar bisa masuk ke pasar gerai mereka.

“Prinsip Kadin, kita akan terus dorong, agar 20 persen isi toko Indomaret dan Alfamart dapat di suplai UMKM,” tukasnya. [sky]

Shares: