Sepakbola

Persebaya tundukkan PSS Sleman 2-1

Persebaya tundukkan PSS Sleman 2-1
Pelatih Kepala PSS Sleman Risto Vidakovic Savic (kanan) memberikan instruksi kepada pemainnya saat pertandingan pekan ke-27 Liga 1 Indonesia di Stadion GBT Surabaya, Minggu (3/3/2024). ANTARA/Rizal Hanafi

POPULARITAS.COM – Laga pekan ke-27 Liga 1 Indonesia, pertemukan antara Persebaya melawan PSS Sleman. Duel dua klub itu dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (3/3/2024). Skor akhir pertandingan dimenangkan Bajol Ijo dengan skor akhir 2-1.

Kemengan Persebaya Surabaya tercipta berkat gol cepat M Iqbal pada menit ke-1 dan gol kedua diciptakan Bruno Moreira pada menit ke-30. Sementara, gol balasan PSS Sleman oleh Esteban Vizcarra pada menit ke-47.

Hingga pluit akhir babak kedua ditiup, tidak ada gol baru tercipta dari masing-masing kesebelasan. Hasil akhir pertandingan tersebut, mengantar Persebaya naik posisi ke-9 dengan perolehan angka 35 poin dari 27 pertandingan.

Pelatih Kepala PSS Sleman Risto Vidakovic Savic menyayangkan gol cepat Persebaya melalui kaki M Iqbal sehingga PSS harus menelan kekalahan 1-2.

“Pertandingan tadi sangat ketat, sangat disayangkan kami kemasukan gol terlalu cepat, dan kemasukan gol kedua juga di babak pertama,” ucap Savic dikutip dari laman Antara, Minggu (3/3/2024) di Surabaya.

Meskipun, pada babak kedua PSS Sleman sudah mengubah taktik permainan dan menciptakan gol balasan melalui tendangan Esteban Vizcarra tetap tidak bisa mengubah keadaan.

“Hal itu tidak cukup untuk membawa PSS meraih poin, para pemain sudah bermain bagus di babak kedua namun tidak mampu menambah gol,” katanya.

Selain itu, pelatih asal Serbia tersebut mengapresiasi permainan Persebaya yang bagus saat menyerang dan baik dalam bertahan.

“Persebaya bagus dalam menyerang di babak pertama dan bagus dalam pertahanan di babak kedua, sehingga bisa mendapat tiga poin,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, klub yang berjuluk Bajol Ijo tersebut juga mempunyai pemain yang mumpuni baik dari lini belakang hingga depan.

“Persebaya memang mempunyai pertahanan yang bagus, punya pemain tengah yang kuat, sangat bagus saat berhadapan satu lawan satu,” tuturnya.

Sementara itu, penjaga gawang PSS Sleman Anthony Pinthus mengatakan tidak menyangka gawangnya dibobol dengan mudah pada menit awal pertandingan.

“Saya tidak habis pikir kenapa bisa kemasukan gol begitu mudahnya dan sangat berat saat kebobolan lagi lewat titik penalti pada babak pertama,” ucap penjaga gawang asal Filipina tersebut.

Namun, dirinya mengapresiasi rekan-rekannya yang tidak berhenti berjuang untuk meraih poin di kandang Persebaya.

“Kami mencoba bangkit pada babak kedua meskipun itu sangat berat untuk mencetak gol, teman-teman terus berjuang, meski mencetak gol, namun tetap tidak bisa menyamakan kedudukan dan mau tidak mau kami tidak bisa membawa pulang poin,” ujarnya.

Shares: