NewsSyariat Islam

Pj Bupati Aceh Besar hadiri peringatan maulid di Dayah Ule Titi Gampong Siron

Pj Bupati Aceh Besar hadiri peringatan maulid di Dayah Ule Titi Gampong Siron
Pimpinan Dayah Ulee Titi ,Abu H. Athaillah Ishaq Al-Amiry menyambut Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, dalam acara kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW di komplek Dayah Ulee Titi, Gampong Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (28/9/2023). FOTO : MC ACEH BESAR

POPULARITAS.COM – Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, Kamis (28/9/2023), hadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 hijriyah, di Dayah Ule Titi Gampong Siron, Ingin Jaya. Bersamaan dengan itu juga sekaligus diperingati Haul Syaikhuna Abu Chiek Ulee Titi yang ke-27.

Dalam kesempatan itu, sejumlah pejabat lainnya juga tampak hadir, seperti Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam, dan anggota DPR RI Nazaruddin Dek Gam.

Dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/9/2023), Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto sampaikan bahwa, sesungguhnya dalam diri Rasulullah terdapat suri tauladan dan akhlak yang baik. Karna itu, sepantasnya kita umat muslim menjadikan beliau sebagai teladan dan panutan dalam menjalani kehidupan.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang hari ini sama-sama kita rayakan, seharusnya jadi momentum dan refleksi bagi kita semua untuk menjadikan sosok nabi akhir zaman itu sebagai teladan.

Kemudian, Muhammad Iswanto menjelaskan, banyak sifat nabi Muhammad SAW yang wajib diteladani. Diantaranya adalah sifat sidik, amanah, fathanah, dan tablig. 

“Sidik artinya orang yang jujur, amanah adalah dapat dipercaya, fathonah berarti orang yang pandai atau cerdas. Menurutnya pandai dalam hal duniawi memanglah sangat dianjurkan. Lalu tabligh artinya orang yang menyampaikan. Dalam hal ini, yang dimaksud menyampaikan adalah memberikan pemahaman kepada orang-orang mengenai kebaikan,” jelas Iswanto. 

Dengan meneladani ke empat sifat nabi Muhammad SAW itu, lanjut Muhammad Iswanto, ia pun mengajak semua masyarakat Aceh Besar untuk berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan. Bukan terhadap dirinya saja namun juga kepada orang lain. Namun tentunya sesuai dengan syariat yang ditetapkan Allah SWT.  “Mari kita berlomba-lomba dalam mengerjakan kebaikan selagi kita diberi kesempatan,”  pungkasnya. 

Shares: