News

PPPA Pidie Jaya dampingi siswi korban pelecehan seksual oknum kepsek

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada Dinas Sosial Kabupaten Pidie Jaya, Mutia. Foto: Nurzahri/popularitas.com

POPULARITAS.COM – Tim Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Pidie Jaya telah beberapa kali melakukan pendampingan terhadap siswi SD yang diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum Kepsek setempat.

Untuk diketahui, seorang oknum Kepala Sekolah (Kepsek) SD di Kabupaten Pidie Jaya dilaporkan ke polisi akibat dugaan pelecehan seksual terhadap siswi Sekolah Dasar.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada Dinas Sosial Kabupaten Pidie Jaya, Mutia mengatakan, sedikitnya sudah empat kali lebih pihaknya memberikan pendampingan terhadap korban serangan seksual oknum kepsek tersebut.

“Kasusnya (pelecehan) Rabu, hari Kamis 26 Oktober 2023 keluarga korban melakukan pelaporan ke Polisi. Dari pelaporan kita dampingi,” kata Kabid PPPA Pidie Jaya, Mutia, Rabu (8/11/2023).

Ia menjelaskan, sebelum memberikan pendampingan, awalnya keluarga korban melaporkan peristiwa pelecehan terhadap anak tersebut ke PPPA.

“Kita dampingi mulai dari pelaporan ke Polisi. Jumat dilakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) juga kita dampingi korban dan pemeriksaan Psikolog pada hari Senin juga kita dampingi,” ungkapnya.

Kata dia, anak perempuan di bawah umur yang menjadi korban pelecehan seksual itu sendiri merasa sangat syok atas perbuatan Kepsek tersebut.

Bahkan siswi tersebut sudah tidak berani lagi untuk melanjutkan sekolahnya di Sekolah tersebut akibat peristiwa itu.

Dikatakan, segala bentuk pelecehan seksual terhadap anak apalagi dilakukan oleh tenaga pendidikan adalah perbuatan yang tidak dapat ditolerir.

“Pihak PPA akan mendampingi kasus dugaan pelecehan tersebut hingga selesai hingga ke Pengadilan,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, Seorang Kepala Sekolah (Kepsek) tingkat Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pidie Jaya, diduga melakukan pelecehan seksual terhadap siswi perempuan di bawah umur.

Yang menjadi korban serangan seksual oknum Kepsek itu adalah siswi kelas 5 Sekolah Dasar (SD) di kabupaten itu.

Baca: Oknum kepsek di Pidie Jaya dipolisikan terkait dugaan pelecehan seksual

Shares: