HeadlineKesehatan

Sulit tidur, bisa jadi anda alami ganggun mental, segera periksa ke dokter

Kurang tidur sebabkan berat badan bertambah
Ilustrasi.

POPULARITAS.COM – Sulit tidur pada malam hari adalah salah satu gejala gangguan mental. Untuk itu, bagi yang mengalami keadaan tersebut, harus segera periksakan diri ke dokter untuk mengatasinya.

Dokter spesialis kedoktern jiwa RSUD Tarakan Jakarta, dr Zulvia Okatanida Syarif mengatakan, beberapa faktor yang jadi penandan seseorang alami gangguan mental, selain sulit tidur, gejala lainnya adalah, kehilangan motivasi bekerja, dan tidak mau berinteraksi dengan keluarga dan lingkungan.

Untuk itu, dokter Zulvia mengingatkan masyarakat, untuk mewaspadai masalah-masalah faktor-faktor yang dapat sebabkan gangguan kesehatan jiawa, baik ditempat kerja dan lainnya.

“Mungkin seseorang tidak ada diagnosis gangguan mental, tetapi sebenarnya sedang tidak sehat secara mental. Ada yang seperti itu, jadi harus diwaspadai,” katanya.

Menurutnya, gejala-gejala tersebut bisa berdampak pada tingkat produktivitas yang semakin menurun.

Selain itu, gejala gangguan mental dapat terjadi karena beberapa faktor, antara lain tuntutan pekerjaan yang tinggi, budaya organisasi yang tidak kondusif, budaya perundungan, hingga pelecehan yang menyebabkan seseorang merasa tertekan dan mengalami stres.

Tak hanya itu, jam kerja yang terlalu panjang juga menyebabkan seseorang mengalami kelelahan dan berakibat pada kesehatan mentalnya.

“Harus siap setiap saat padahal sedang di rumah. Sedai cuti, liburan, tetapi masih mengurus pekerjaan. Ini yang membuat pekerja merasa tertekan, jadi tidak sehat secara mental,” jelasnya.

Oleh karena itu, Zulvia menyarankan untuk melakukan sedikit hal yang berbeda saat berada di lingkungan kerja dengan tujuan agar pekerja atau karyawan merasa nyaman. Bisa juga menggunakan cuti yang masih berlaku, agar tubuh dan pikiran bisa rehat sejenak dari padatnya pekerjaan.

“Ambil rute beda ke tempat kerja, atau naik moda transportasi yang berbeda. Bisa juga dengan membuat lingkungan kerja semakin ceria lewat musik atau menghias tempat kerja,” kata dia.

Cara terakhir untuk mengatasi gangguan mental adalah berkonsultasi dengan psikolog agar dapat ditangani secara tepat. “Mungkin ingin cerita, mengeluarkan unek-unek supaya lebih lega. Cara ini mungkin bisa membantu seseorang lebih bijaksana dalam mengambil keputusan di tempat kerja,” pungkasnya.

Editor : Hendro Saky

Shares: