POPULARITAS.COM – Sejak Mei 2023, pasukan Rusia mengumumkan bahwa, negara mereka secara total telah berhasil menguasai sepenuhnya Kota Bakhmut. Perjuangan pasukan PMC Wagner bertempur merebut basis wilayah Ukraina itu, bahkan di puji Presiden Vladymir Putin.
Butuh waktu berbulan-bulan bagi pasukan Rusia yang didukung Wagner Group, rebut kota Bakhmut. Saat ini bahkan, kawasan itu sebagian besar wilayah itu porak poranda sebagai dampak pertempuran dahsyat antar kedua kubu.
Namun, sejak sepekan terakhir, serangan balasan Ukraina merebut kota yang dikuasai Rusia itu terus ditingkatkan. Pertempuran offensive di garis depan peperangan, telah buahkan hasil signifikan menurut pihak Ukraina.
baca : Pertempuran penting Rusia di Bakhmut Ukraina
Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Miliar, dalam pernyataannya dikutip dari Anadolu yang disiarkan laman Antara, Senin (24/7/2023) menuturkan, saat ini, Bakhmut telah berhasil direbut kembali pasukannya.
Dari medan pertempuran, Ukraina klaim bahwa, pasukannya berhasil bebaskan 4 kilometer persegi wilayah itu. Bahkan, secara total, luas kawasan Bakhmut yang sudah dikuasai pihaknya capai 35 kilometer persegi.
“Satu minggu bertempur kita sudah kuasai empat kilometer dan selama beberapa waktu terakhir 35 kilometer Bahkmut sudah dibebaskan dari pasukan Rusia,” kata Hanna Milliar.
Maliar mengatakan bahwa pasukan Ukraina melakukan serangan yang berhasil di sisi selatan di Bakhmut selama seminggu terakhir, dan mereka terus bergerak maju di wilayah itu secara bertahap tetapi meyakinkan.
Dia lebih lanjut mengklaim bahwa pertempuran utama terjadi di luar permukiman Klishchiivka, Andriivka, dan Kurdimivka.
“Musuh terus memfokuskan upaya utamanya ke arah Kupiansk, Lyman, Bakhmut, Avdiivka, dan Marinka—pertempuran sengit berlanjut,” kata Maliar.
Dia menyebut Rusia secara aktif melakukan serangan ke arah Kupiansk dengan maksud untuk mendorong unit pasukan Ukraina melampaui garis penghalang Sungai Oskil.
baca juga :Wagner kehabisan logistik dan amunisi di Bakhmut Ukraina
Lebih lanjut, dia mengklaim bahwa Rusia juga memusatkan upayanya untuk mengusir pasukan Ukraina di kawasan hutan dekat Desa Serebrianka ke arah Lyman, selain melakukan serangan yang tidak berhasil di timur permukiman Torske.
Di garis depan selatan, Maliar mengatakan bahwa pasukan Ukraina melanjutkan serangan ke arah Melitopol dan Berdiansk di wilayah Zaporizhzhia.
“Selama seminggu, sebagai akibat dari tindakan ofensif di selatan, wilayah yang dibebaskan bertambah 12,7 kilometer persegi. Secara umum luas wilayah yang dibebaskan di selatan adalah 192,1 kilometer persegi,” ujar dia.
Pejabat Rusia belum mengomentari klaim Ukraina, yang tidak dapat diverifikasi secara independen karena perang yang sedang berlangsung.
Editor : Hendro Saky
