News

Yuk, ramaikan konser amal untuk Semeru bersama Apache13 dkk

Grup band asal Aceh Apache13 bersama para seniman lintas kreativitas di kota Banda Aceh akan menggelar konser amal untuk korban erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. Konser tersebut merupakan bagian dari gerakan kepedulian seniman bagi para korban bencana.

POPULARITAS.COM – Grup band asal Aceh Apache13 bersama para seniman lintas kreativitas di kota Banda Aceh akan menggelar konser amal untuk korban erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. Konser tersebut merupakan bagian dari gerakan kepedulian seniman bagi para korban bencana.

Konser akan digelar pada Senin (13/12/2021), pukul 17.00 WIB-selesai di Kompleks Aceh Training Center, Desa Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar.

Selain Apache13, sejumlah seniman lokal seperti ASA Band, Maimunzir Gaes, Zoelmasry, Iwank, dan beberapa penyanyi di bawah manajemen Studiosa juga akan ikut ambil bagian.

Nazar Shah Alam, vokalis Apache13 sekaligus Produser Studiosa menuturkan konser tersebut untuk menggalang donasi yang akan diserahkan kepada korban bencana Semeru.

“Saya mengajak semua warga Aceh, mari sama-sama kita membantu saudara kita di Jawa Timur. Mereka kini butuh uluran tangan kita,” ujar Nazar dalam keterangannya, Sabtu (11/12/2021).

Konser tersebut diberi tema “Nyanyian Kasih untuk Semeru”. Open donasi dihimpun dalam bentuk uang yang dapat disalurkan ke rekening panitia, atas nama Suhiya Zahrati nomor rekening Bank Aceh 0100-2200-100-344. Warga yang ingin menyumbang dapat menghubungi nomor kontak 081808112305.

Sebagaimana diketahui Apache 13 adalah band anak muda yang paling populer di Aceh. Apache 13 memiliki basis fans di kalangan anak muda yang tersebar di 23 kabupaten kota. Nazar mengajak fans Apache 13 untuk bersedia meringankan beban korban bencana dengan cara menyumbang.

Maimunzir Gaes, penyanyi “poh bandet” menuturkan kegiatan itu digelar secara swadaya, para penyanyi akan tampil secara sukarela. Semua donasi yang terkumpul akan diserahkan kepada korban.

Sementara itu, Putra ASA sebagai salah satu penggagas menyatakan bahwa acara ini juga sebagai upaya menyatukan setiap kalangan dalam satu wadah.

“Kita berharap gerakan ini juga menjadi awal kembali bagi seniman kita dari lintas kreativitas untuk kokoh dan bersatu dalam gerakan baik,” tutupnya.

Shares: