News

BMKG imbau warga Aceh perbanyak minum air putih di siang hari

Ilustrasi, Suhu Panas. (net)

POPULARITAS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Provinsi Aceh, khususnya di wilayah pantai barat selatan agar memperbanyak minum air putih saat suhu udara mencapai 33 derajat celcius yang terjadi belakangan ini.

“Berdasarkan pengamatan BMKG di Nagan Raya, beberapa hari ini suhu maksimum berada pada 32 – 33 derajat celcius,” kata Prakirawati Stasiun BMKG Meulaboh, Almira, dikutip dari laman Antara, Sabtu (17/6/2023).

Tingginya suhu udara saat ini yang terjadi di sejumlah kabupaten/kota di Aceh dikarenakan jumlah tutupan awan pada siang hari di wilayah Aceh bagian barat selatan beberapa hari ini sangat sedikit.

Akibat hal tersebut, kata dia, menyebabkan cuaca pada siang hari terasa panas.

Selain itu, kata Almira, tingginya suhu udara di wilayah barat selatan Aceh juga disebabkan pada saat ini untuk beberapa wilayah di Indonesia sedang memasuki musim kemarau.

Sehingga hal ini berdampak terhadap tingginya suhu udara yang dirasakan oleh sebagian besar masyarakat.

Guna mengantisipasi gangguan kesehatan akibat tingginya suhu udara selama beberapa hari ini, kata Almira, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar dapat memperbanyak mengkonsumsi air putih pada siang hari atau ketika beraktivitas di luar rumah.

Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh saat terik matahari.

Selain itu, bagi masyarakat yang beraktivitas di luar rumah agar selalu gunakan krim mencegah paparan matahari atau sunscreen apabila beraktivitas di luar ruangan.

“Masyarakat sebaiknya juga menggunakan pakaian yang nyaman dan tidak terlalu tebal, jika beraktivitas di luar,” kata Almira menambahkan.

Pihaknya juga menyarankan masyarakat agar menggunakan topi atau payung apabila berada di luar ruangan.

Suhu udara yang tinggi masih diprakirakan masih terjadi hingga dua hari ke depan.

“Saat ini belum ada dampak yang cukup signifikan, namun pada siang hari memang terasa lebih panas dari biasanya,” demikian Almira Aprilianti.*

Shares: