News

Kerugian akibat bencana di Aceh mencapai Rp230 miliar

Kerugian akibat bencana di Aceh mencapai Rp230 miliar
Ilustrasi, petugas mengevakuasi korban yang terjebak banjir di Kota Langsa, Aceh, Jumat (21/10/2022). ANTARA/HO

POPULARITAS.COM – Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat sebanyak 398 kali bencana alam yang terjadi di Aceh dalam kurun Januari hingga 12 Desember 2022.

Kepala Pelaksana BPBA, Ilyas dalam keterangannya, Rabu (14/12/2022), menyebutkan bencana tersebut menyebabkan kerugian mencapai Rp230 miliar.

Adapun bencana yang mendominasi di Aceh, kata Ilyas yakni kebakaran pemukiman sebanyak 136 kali dengan kerusakan rumah warga sebanyak 344 rumah.

Kemudian kebakaran hutan dan lahan terjadi sebanyak 79 kali dengan luas 241 hektare lahan.

Sementara bencana banjir telah terjadi sebanyak 69 kali dengan total rumah yang terendam sebanyak 2.573 rumah.

“Bencana angin puting beliung sebanyak 69 kali hingga merusak 437 rumah warga sedangkan banjir dan longsor terjadi sebanyak 15 kali dan mengakibatkan 35 rumah terendam,” kata dia.

Dari total keseluruhan bencana yang terjadi, sebanyak 11 orang meninggal dunia di antaranya 2 orang akibat longsor, 3 terseret arus banjir bandang, 5 orang terseret banjir, 1 orang akibat kebakaran.

“Juga terdapat 4 orang luka-luka,” sebutnya.

Lebih lanjut, Ilyas juga menyampaikan sebanyak 286 ribu jiwa dari 86,912 KK yang terdampak dari 718 Kecamatan.

Oleh karena itu, untuk menanggulangi bencana tersebut pihaknya akan membentuk tim reaksi cepat dari berbagai daerah.

“Kita juga selalu berkoordinasi dengan petugas BPBD setempat. Kita juga terus berkoordinasi dengan lnstansi Teknis (PUPR) menanggulangi dengan upaya Penanaman Rumput penjegah longsor (vetiver), pemulihan ekonomi pasca bencana dan pemulihan kembali lingkungan terdampak bencana,” imbuhnya.

Shares: