News

Pelajar Banda Aceh dilarang bermain lato-lato di sekolah

Kemenag Aceh Timur larang permainan lato-lato di lingkungan madrasah
Penjual lato-lato di Banda Aceh, Rabu (11/1/2023). Foto: Ist

POPULARITAS.COM – Para pelajar di Kota Banda Aceh baik di tingkat TK, SD hingga SMP dilarang membawa dan bermain lato-lato di sekolah.

Larangan tersebut dituangkan dalam Surat Edaran (SE) bernomor 426.1/A4/0026. SE ini dikeluarkan untuk mengantisipasi hal-hal yang dapat membahayakan anak-anak di lingkungan pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri mengatakan, pihaknya menilai permainan lato-lato tersebut dapat membahayakan peserta didik.

“Kami menilai permainan Latto-latto tersebut dengan bunyinya dan tingkat keamanannya cukup mengganggu kondusivitas lingkungan sekolah dalam pembelajaran,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (11/1/2023).

Katanya, SE tersebut berlaku untuk semua sekolah, baik jenjang TK, SD dan SMP di pusat ibu kota Provinsi Aceh itu.

Namun, kata Sulaiman, apabila ada pelanggaran tidak dikenakan sanksi, hanya dilakukan pemberian edukasi kepada siswa maupun orang tua.

“Melaksanakan sosialisasi melalui sosial media tentang bahayanya permainan lato-lato jika tidak ada pengawasan orang tua dan profesionalnya,” ujarnya.

Untuk itu, ia menghimbau orang tua serta masyarakat sekitar untuk dapat memanfaatkan permainan yang mengandung unsur edukasi.

“Seperti program literasi dan numerasi sekolah sekaligus dapat menjalankan dengan Arif dan bijaksana,” ucap Sulaiman.

Shares: