News

Ambulans tak Standby, Pasien Kritis Puskesmas Ulim Dievakuasi Pakai Mobil Patroli

MEUREUDU (popularitas.com) – Korban kecelakaan lalu lintas terpaksa dievakuasi ke rumah sakit menggunakan kendaraan patroli Polsek Ulim lantaran ambulans di Puskesmas tersebut tidak standby.

“Tadi pagi saya ditelepon sama masyarakaat, ada kecelakaan lalulintas. Korban pertama dibawa ke puskesmas, tapi karena korban mengalami luka serius, sehingga harus dirujuk ke RS. Namun, pada saat itu tidak ada ambulans di puskesmas, saya sudah menghubungi kepala puskesmas, katanya dia masih di rumah,” kata Kapolsek Ulim, Ipda Erwinsyah.

Satu korban menderita luka kritis diketahui bernama Aminah. Dia saat kejadian menumpangi Honda Revo bersama M Yusuf. Kecelakaan tersebut terjadi di Simpang Tiga Pasar Kecamatan Ulim pada Rabu, 16 Oktober 2019 sekitar pukul 07.30 WIB. Sepeda motor yang dikendarai M Yusuf bertabrakan dengan Sepeda Motor Honda Supra Fit, yang membonceng Fajriani, Nurjannah dan Lindawati. Semua korban menderita luka-luka, tetapi yang paling parah adalah Aminah.

Warga sempat mengevakuasi korban ke Puskesmas Ulim yang dekat dengan lokasi kejadian. Namun, ada beberapa di antara korban yang terpaksa dirujuk ke RSUD Pidie Jaya karena mengalami luka serius dan kritis.

Nahasnya, saat kejadian, ambulans yang difungsikan untuk kondisi darurat tersebut justru sedang tidak berada di lokasi. Alhasil, warga meminta bantuan Polsek Ulim untuk mengevakuasi korban.

“Mengingat kondisi korban yang harus segera mendapat perawatan, saya perintahkan anggota saya untuk mengunakan mobil patroli. Sebab harus segera, tidak mungkin lagi menunggu ambulans,” kata Kapolsek Ulim.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari Kepala Puskesmas Ulim terkait penggunaan ambulans untuk kepentingan pribadi tersebut.* (C-005)

Shares: