News

Dalam satu bulan, Aceh rugi Rp1,6 miliar akibat banjir dan longsor

Dalam satu bulan, Aceh rugi Rp1,6 miliar akibat banjir dan longsor
Longsor lumpuhkan lintas Takengon-Blangkejeren, Sabtu (21/1/2023). Foto: BPBA

POPULARITAS.COM – Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan bahwa daerah ujung barat Sumatra itu mengalami kerugian Rp1,6 miliar akibat bencana banjir dan longsor yang terjadi sepanjang Januari 2023.

“Aceh mengalami kerugian Rp1,6 miliar akibat bencana banjir dan tanah longsor sepanjang Januari 2023,” kata Kepala Pelaksana BPBA, Ilyas dalam keterangannya, Rabu (1/2/2023).

Adapun wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor, kata Ilyas, seperti Aceh timur, Aceh Tamiang, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireun, Aceh Besar, Bener Meriah, dan Sabang.

“Total sebanyak 6.191 ribu rumah yang terdampak akibat bencana banjir, dan Kabupaten Pidie wilayah terbanyak rumah warga yang terdampak,” kata Ilyas.

Sementara ketinggian air, lanjut Ilyas mencapai 30 hingga 350 cm di Kabupaten Aceh Utara meliputi kecamatan Lhoksukon, Samudera, dan Cot Girek.

Lebih lanjut, Ilyas juga menyampaikan banjir serta longsor juga kerap terjadi di wilayah Aceh seperti wilayah Aceh Timur dan Aceh Besar. Bahkan katanya di wilayah Aceh Timur telah terjadi sebanyak tiga kali sementara Aceh Besar telah terjadi dua kali sepanjang bulan Januari 2023.

Untuk itu, Ilyas mengajak masyarakat untuk selalu siaga bencana dan tetap menjaga lingkungan.

“Kita harus bersama-sama berupaya untuk mengurangi risiko bencana,” sebutnya.

Shares: