News

Dua warga di Aceh Selatan meninggal tertimpa tiang listrik

Dua warga meninggal dunia setelah terbakar paska tumbangnya tiang listrik ke badan Jalan Lintas Barat Selatan Aceh di kawasan Gunong Lhok Krit, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, Rabu (19/4/2023) malam (ANTARA/HO-Dok. Pusdalops BPBD Aceh Selatan)

POPULARITAS.COM – Tim gabungan mengevakuasi dua orang jenazah yang meninggal dunia akibat terbakar setelah dua tiang listrik di ruas Jalan Lintas Barat Selatan Aceh kawasan Gunong Lhok Krit, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan yang terjadi pada Rabu (19/4/2023) malam sekira pukul 20.30 WIB.

“Saat ini jenazah kedua korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Yulidin Away Aceh Selatan,” kata Agus Riadi, petugas Pusdalops BPBD Aceh Selatan, dikutip dari laman Antara, Kamis (20/4/2023).

Menurutnya, proses evakuasi terhadap kedua jasad yang hangus terbakar akibat tiang listrik tumbang tersebut, melibatkan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan, bersama petugas pemadam, PLN, TNI, Polri dan masyarakat setempat.

Sebelumnya, dua jasad yang diperkirakan berjenis kelamin laki-laki tersebut diduga terbakar setelah tiang listrik di kawasan Gunong Lhok Krit, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan tumbang ke badan jalan akibat angin kencang disertai hujan lebat.

Agus menjelaskan upaya evakuasi terhadap kedua korban memakan waktu sekitar satu jam lebih paska kejadian, karena petugas harus berhati-hati memindahkan tiang listrik yang tumbang tersebut.

Saat proses evakuasi dilakukan, akses lalu-lintas di lokasi kejadian mengalami antrean panjang kendaraan, karena upaya evakuasi harus dilakukan secara hati-hati.

“Hingga Rabu malam, kedua jenazah masih dilakukan identifikasi oleh petugas terkait di rumah sakit,” kata Agus Riadi menambahkan.

Ia menjelaskan, satu korban diduga berjenis kelamin laki-laki yang sudah teridentifikasi tersebut diduga merupakan warga Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan.

“Sedangkan satu orang korban lainnya masih dalam proses identifikasi oleh petugas di rumah sakit,” demikian Agus Riadi.

Shares: