News

Pasien Positif Covid-19 di Pidie Jaya Menjadi Tiga Orang

Satgas: Pemberian Vaksin Massal di Inggris 'Tak akan Terjadi'
Ilustrasi - Peneliti berupaya menciptakan vaksin virus corona. (ANTARA/Shutterstock/am.)

POPULARITAS.COM – Jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Pidie Jaya kembali bertambah, jika sebelumnya hanya dua kasus, kini meningkat menjadi tiga orang penderita virus Corona.

Dua kasus positif sebelumnya merupakan tenaga medis (dokter) di Puskesmas di wilayah Kecamatan Bandar Dua, serta warga yang sudah meninggal dunia, pada Jumat 14 Agustus 2020.

Saat itu, tim Gugus langsung melakukan penelusuran, di mana 41 orang diambil spesimen lendir dan tenggerokan untuk dilakukan uji swab dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di Lab Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.

Dari jumlah yang dilakukan uji swab tersebut merupakan akumulasi warga di salah satu gampong Meurah Dua yang memiliki riwayat kontak dengan pasien positif yang sudah meninggal dunia, serta dokter, tenaga kesehatan dan tenaga kebersihan RSUD Pidie Jaya.

Terkonfirmasinya penambahan satu kasus positif Corona Virus Disease (COVID-19) di Kabupaten Pidie Jaya, usai tim Gugus Tugas COVID-19 setempat, menerima hasil pemeriksaan swab Sabtu 22 Agustus 2020, malam hari.

Juru bicara kesehatan Tim Gugus Tugas COVID-19 Pidie Jaya, Eddy Azwar menyebutkan, usai menerima hasil swab tersebut, satu dinyatakan positif COVID-19.

Dia merupakan salah satu tenaga kesehatan dengan jenis kelamin perempuan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya.

“Malam kemarin kita terima hasil swab, satu yang positif, salah tenaga kesehatan Rumah Sakit,” kata Eddy Senin 24 Agustus 2020.

Sambung Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya itu, kini tenaga kesehatan yang tidak memiliki gejala COVID-19 tersebut, sedang menjalani isolasi mandiri.

Sedangkan hasil swab terhadap warga salah satu Gampong di Kecamatan Meurah dua yang melakukan pemulasaraan jenazah positif COVID-19 dinyatakan negatif, atau tidak terpapar virus corona.[]

Reporter: Nurzahri
Editor: Acal

Shares: