News

Tamu Undangan Peringatan 15 Tahun Damai Aceh Diperiksa Ketat

DPR Aceh akan revisi Qanun Wali Nanggroe
FOTO : Ilustrasi Gedung Wali Nanggroe Aceh

BANDA ACEH (popularitas.com) – Tamu undangan peringatan ke-15 tahun hari damai Aceh diperiksa ketat. Upacara peringatan dipusatkan di Meuligoe Wali Nanggroe Aceh, kawasan Aceh Besar, Sabtu, 15 Agustus 2020.

Amatan popularitas.com, di gerbang masuk kompleks Meuligoe Wali Nanggroe, puluhan personel TNI dikerahkan untuk memeriksa tamu undangan. Bagi mereka yang tak membawa undangan, maka tak diizinkan masuk.

Selain itu, pemeriksaan ketat juga dilakukan terhadap barang bawaan tamu undangan. Petugas juga menggeledah setiap mobil yang masuk kompleks meuligoe.

Setelah di gerbang, pemeriksaan ketat juga dilakukan di lokasi upacara, tepatnya di ruang serbaguna Meuligoe Wali Nanggroe. Setiap tamu undangan kembali diperiksa barang bawaan. Selain itu, setiap tamu juga harus melewati pintu metal detector.

Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA), Fakhrurrazi Yusuf mengatakan, peringatan hari damai Aceh adalah kali ini dilakukan dengan sederhana, namun meriah. Pelaksanaan ini mengacu pada MoU Helsinki, UUPA, intruksi presiden tentang pelaksanaan nota kepehamanan antara RI dan GAM.

Fakhrurrazi berharap, peringatan hari damai Aceh kali ini dapat dijadikan refleksi pengingat perdamaian di Tanah Rencong. Perdamaian ini seyogyanya dijadikan referensi atas pelaksanaan referendum antara RI dan GAM.

“Tujuannya dalah menjadikan refleksi, pengingat menjaga perdamaian. Jadikan damai ini sebagai referensi atas pelaksaan referendum antara RI dan GAM,” ujar dia.

Reporter: Muhammad Fadhil

Shares: