News

Blangko e-KTP Masih Kurang, Tito: Ini Tumpahan Masalah

Ilustrasi. | FOTO: Kompas

JAKARTA (popularitas.com) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan kekurangan blangko e-KTP di tahun 2019 sebuah tumpahan masalah. Apalagi program blangko e-KTP telah dibuat sejak 2018.

“Saya sendiri baru, kira-kira satu bulan. Dan program ini (blanko e-KTP) dibuat tahun 2018 untuk kegiatan 2019. Jadi ini tumpahan masalah,” ujar Tito saat rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 26 November 2019.

Karena itu, mantan Kapolri itu mengaku bakal mencari solusi guna mengatasi kekurangan blangko e-KTP ini agar tak menyulitkan masyarakat yang hendak membuat e-KTP.

“Yang kami lakukan sebagai pimpinan kemendagri yang baru, adalah mencari solusi dari permasalahan mendesak yang diminta masyarakat, yang berlangsung di masyarakat KTP ini,” kata Tito.

Pengakuan Tito itu merespons pertanyaan yang dilontarkan pleh Anggota Komisi II Johan Budi. Dia meminta penjelasan Tito terkait kekurangan blangko e-KTP di tahun 2019 ini banyak sekali.

Apalagi, dalam rapat Tito menyebut hanya 3,5 juta keping blanko e-KTP yang terpenuhi dengan nilai Rp37 miliar.

“Kalau cuma 20-30 persen masuk akal. Ini yang dipenuhi adalah 3,5 juta keping dengan nilai Rp37 miliar lebih,” papar Johan.

Sumber: Okezone

Shares: