News

Dinas ESDM Aceh pasang 35.824 jargas untuk masyarakat miskin

Kepala Bidang Minyak dan Gas (Migas) Dinas ESDM Aceh, Dian Budi Dharma. Foto: Muhammad Fadhil/popularitas.com

POPULARITAS.COM – Pemerintah Aceh melalui Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) berhasil mengimplementasikan pemasangan 35.824 jaringan gas (jargas) rumah tangga untuk masyarakat kurang mampu dan pedagang kecil di daerah ujung barat Sumatra itu.

Kepala Bidang Minyak dan Gas (Migas) Dinas ESDM Aceh, Dian Budi Dharma, menyampaikan bahwa puluhan ribu jaringan gas ini kini telah terpasang dan memberikan manfaat kepada penduduk di daerah seperti Lhokseumawe, Langsa, Aceh Timur, Aceh Utara, dan Aceh Tamiang.

“Selama periode 2015-2021, pemasangan ini berhasil diselesaikan melalui pendanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM,” ujar Dian Budi Dharma, Jumat (24/11/2023).

Sumber anggaran untuk pemasangan jaringan gas, kata Dian Budi, berasal dari Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM. Pada tingkat provinsi, Pemerintah Aceh, melalui Dinas ESDM, berperan dalam melakukan pendataan calon penerima sambungan jaringan gas.

“Pemerintah daerah, terutama dalam pendataan penerima sambungan jaringan gas, memberikan prioritas kepada masyarakat kurang mampu yang biasanya menerima gas tabung 3 kg dan pelanggan kecil seperti pengusaha mikro,” tambahnya.

Di sisi lain, Dian Budi juga menyebut bahwa pemerintah daerah turut berperan dalam mempercepat proses perizinan, termasuk izin penggalian jaringan pipa dan izin penempatan bangunan kontrol di fasilitas umum milik pemerintah daerah.

Ia menambahkan bahwa pemasangan jargas rumah tangga untuk masyarakat kurang mampu dan pedagang kecil di Aceh terhenti pada 2022 daan 2023. Ini karena pemerintah pusat tidak melakukan penganggaran lagi.

“APBN sudah menghentikan pendanaan untuk pembangunan jargas ini, sehingga tahun ini tidak ada pembangunannya,” tutur Dian Budi.

Shares: