News

Kadisbudpar Aceh ajak komunitas offroad kembangkan potensi pariwisata petualangan

Sayembara maskot PKA ke-8 ditutup 25 Mei, segera kirim karyamu!
Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal. Foto: Disbudpar Aceh

POPULARITAS.COM – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza kamal mengajak komunitas mobil offroad untuk bekerja sama dalam mengembangkan potensi pariwisata ekstrem atau minat khusus di Tanah Rencong.

Melalui kerja sama ini, Pemerintah Aceh berharap dapat mempromosikan destinasi wisata baru yang menarik dan memacu adrenalin.

Aceh yang terkenal dengan keindahan alamnya yang belum tersentuh, memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi utama bagi pecinta mobil offroad. Dengan pegunungan, hutan, dan medan yang beragam, Aceh adalah tempat yang ideal untuk penggemar kendaraan offroad yang mencari tantangan dan petualangan.

“Bersama-sama, kita memiliki kesempatan untuk menghadirkan pengalaman wisata yang beragam di Aceh. Kami mengajak komunitas offroad untuk bekerja sama dalam mengidentifikasi rute-rute petualangan yang menarik dan aman,” ujar Almuniza dalam keterangannya, Kamis (31/8/2023).

Almuniza pun menegaskan bahwa Pemerintah Aceh melalui Disbudpar akan selalu berupaya mendukung komunitas yang mampu mendatangkan wisatawan, seperti dari komunitas Indonesia Off-road eXpedition (IOX) Adventure Club yang akan menggelar kegiatan bertema “Friend & Challenge (F&C) Seulawah Expedition” pada 7-10 September 2023 di Aceh.

“Insya Allah kita akan selalu mendukung komunitas yang mampu membawa wisatawan ke Aceh. Karena imbas dari setiap event berskala nasional yang dibuat di Aceh turut berdampak kepada masyarakat ataupun pelaku pariwisata dan UMKM,” sebutnya.

Ketua IOX Aceh, Musni Haffas mengatakan peserta pra event F&C di Aceh nantinya akan diikuti member IOX dari Bukittinggi, Medan, Tanah Karo, Jawa Barat, dan Malang.

“Seulawah eXpedition merupakan event tahunan IOX Aceh Chapter dan sempat terhenti beberapa tahun akibat Covid-19, ini yang ke-5 diadakan. Rute F&C Seulawah Expedition kali ini dimulai dari Banda Aceh menuju Aceh Besar, lanjut masuk Kabupaten Pidie dengan mengitari pegunungan Seulawah,” katanya.

Dia mengungkapkan awalnya event ini dibatasi 50 peserta saja, ternyata minat pendaftarnya tinggi sudah mencapai 70 unit kendaraan.

“Untuk pendaftaran kita tidak bisa batasi karena moto IOX adalah persahabatan, pertemanan, dan saling kunjung sambil silahturahmi bukan persaingan. Friend & Chalengge sendiri punya arti mari kawan-kawan komunitas kita bermain bersama di event IOX,” imbuhnya.

Shares: