BANDA ACEH (popularitas.com) – Salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu pembangunan jalur rel kereta api segment Besitang, Langkat – Langsa ditarget akan rampung tahun 2020.
Saat ini, pengerjaan pembangunan jalur rel kereta api itu, sudah berjalan hingga 83 persen. Pembangunan yang masuk dalam proyek multiyears selama tiga tahun mulai 2017-2020 ini diharap bisa selesai tepat waktu.
Pejabat Pembuat Komitmen Aceh Wilayah II Balai Teknik (Baltek) Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Utara (Sumut) Halim Hartono, menyebutkan proyek jalur kereta api yang menghubungkan Sumut-Aceh itu sepanjang 35 kilometer.
Baca: Genjot Pertumbuhan Industri di Aceh, Irmawan: Kita Butuh Kereta Api
“Total keseluruhan (pembangunan) sudah sekitar 83 persen dengan panjang kurang lebih 35 kilometer, target kita tahun ini selesai,” kata Halim Hartono saat dikonfirmasi popularitas.com, Jumat, 10 Januari 2020.
Sejauh ini, kata dia, pembangunan rel kereta api hanya sedikit terkendala soal pembebasan lahan. Namun, sebagainnya sudah dapat diselesaikan. Kini, pihaknya fokus untuk kegiatan pekerjaaan meliputi pembangunan tubuh jalan berupa pekerjaan galian dan timbunan.
Kemudian pemasangan rel R.54 beserta bantalan beton dan aksesorisnya. Pemasangan wesel baru R.54 bantalan beton di 6 emplasemen setiap masing – masing stasiun baru.
Serta pembangunan jembatan dengan konstruksi I -girder, box culver, over pass dan jalan bawah tanah, persinyalan elektrik serta pembangunan Stasiun Sei Liput, Halaban dan Stasiun Sei Sirah,
“Sebagian sudah kita pasang (pemasangan rel R.54). Ada beberapa titik yang sudah, akan dilanjutkan setelah penyelesaian pembangunan seperti underpass dan jembatan, apalagi ada yang baru mau dikerjakan karena baru selesai pembebasan lahan,” ujarnya.
Ia berharap proses pembangunan ini tidak ada kendala dalam segi apapun. Sehingga, jalur kereta api yang menghubungkan Sumut – Langsa, Aceh ini bisa rampung sesuai jadwal dan bisa dinikmati oleh masyarakat. (DRA)