News

Aksi Donor ASN Pemerintah Aceh Kumpulkan 6303 Kantong Darah

Aksi Donor Darah ASN Pemerintah Aceh Capai 4.756 kantong
Ilustrasi. Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Drs. Bukhari. MM meninjau tindak lanjut Gerakan Donor Darah ASN dan Pegawai Kontrak di Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh dan Inspektorat Aceh, Jumat, (10/7/2020). (ist)

Aksi donor darah sukarela Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Aceh sudah memasuki tahapan ke empat. Total kantong darah yang terkumpul sejak tahap pertama hingga memasuki tahap keempat pada saat ini telah mencapai 6.303 kantong darah.

Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Aceh, usai menerima laporan data sementara jumlah pendonor darah ASN Pemerintah Aceh, Selasa, (22/12/2020).

Zahrol menyebutkan, selama donor darah tahapan keempat digelar, total darah yang terkumpul sudah mencapai 663 kantong dan itu masih akan terus berlanjut.

“Hari ini giliran ASN di Dinas Pertanian dan Biro Tata Pemerintahan yang mendonor, kedua SKPA ini berhasil mengumpulkan 54 kantong,”sebut Zahrol.

Zahrol mengatakan, ASN di setiap Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) didorong untuk mendonorkan darahnya. Setiap SKPA mendapatkan jadwal secara bergilir sesuai dengan ketentuan waktu donor darah yang efektif sebagaimana ditentukan PMI.

“Alhamdulillah, aksi ini kurang lebih sudah berjalan setengah tahun. Per hari ini secara akumulatif jumlah darah yang berhasil dikumpulkan oleh ASN Pemerintah Aceh adalah sebanyak 6.303 kantong,”kata Zahrol.

Zahrol juga mengapresiasi para ASN yang secara sukarela mendukung aksi yang digagas Gubernur Aceh itu. Ia berharap, aksi sosial ASN Pemerintah Aceh itu dapat terus berlanjut dan menjadi budaya yang baik di lingkungan Pemerintah Aceh.

Dalam kesempatan itu, Zahrol juga mengimbau masyarakat untuk ikut mendonorkan darah secara sukarela, karena di masa pandemi kebutuhan darah masih tinggi.

“Pemerintah Aceh mengapresiasi para ASN dan masyarakat yang telah secara sukarela mendonorkan darahnya demi saudara-saudara yang membutuhkan. Mari terus berdonor, jangan takut untuk mendonorkan darah. Kami optimis, gerakan donor darah ASN ini akan terus berlanjut, sehingga dapat mengatasi krisis darah yang selama ini terjadi di PMI,” pungkas Zahrol.

Shares: