News

Dampak peralihan musim, hasil tangkapan ikan nelayan Pidie merosot

KBRI upayakan pemulangan nelayan Aceh yang terombang-ambing di laut Malaysia
Ilustrasi, kapal nelayan di Kuala Gigieng, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie. Foto: Nurzahri/popularitas.com

POPULARITAS.COM – Tangkapan ikan para nelayan di Kabupaten Pidie, mengalami penurunan drastis dampak pancaroba atau peralihan musim.

Di mana kondisi saat ini adalah masa peralihan musim barat ke musim timur.

Ekses pancaroba itu membuat gelombang ombak yang semula stabil kini jadi tak menentu. Akibatnya tangkapan ikan para nelayan pun merosot pesat.

Sekretaris Panglima Laot Kabupaten Pidie Marfian mengatakan, sebelum masa pancaroba ini, hasil tangkapan nelayan yang menggunakan boat 30 GT bisa mencapai 5 hingga 10 ton.

“Namun saat ini turun drastis. Dalam sekali melaut paling banyak 1 ton,” katanya, Kamis (12/10/2023).

Faktor iklim, sambungnya, sangatlah berpengaruh terhadap besaran jumlah hasil tangkapan ikan yang mampu para nelayan setempat.

Jika cuacanya stabil, atau tidak ada ombak besar disertai badai, maka hasilnya yang diperoleh akan meningkat.

“Tangkapan nelayan saat ini menurun karena masa pancaroba,” ungkapnya.

Shares: