News

Dispar: 123.391 wisatawan kunjungi Banda Aceh

Dispar: 123.391 wisatawan kunjungi Banda Aceh
Dispar: 123.391 wisatawan kunjungi Banda Aceh
Ilustrasi, wisatawan mancanegara mengunjungi obyek wisata PLTD Apung di Banda Aceh, Aceh, Rabu (26/9/2018). Kementerian Pariwisata menargetkan sebanyak 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019 dan menetapkan 10 destinasi pariwisata baru untuk menggenjot investasi pada sektor kepariwisataan.(ANTARA FOTO/IRWANSYAH PUTRA)

POPULARITAS.COM – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Banda Aceh mencatat tingkat kunjungan wisatawan ke ibu kota provinsi Aceh hingga Mei 2022 mulai mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yakni sudah mencapai 123.391 kunjungan.

“Kami optimis kunjungan wisatawan ke Banda Aceh terus meningkat ke depannya, baik itu wisatawan nusantara maupun mancanegara,” kata Plt Kepala Dispar Banda Aceh Muhammad Ridha melalui Kabid Destinasi dan Industri Pariwisata Faidian Faisal, dikutip dari laman Antara, Rabu (29/6/2022).

Faidian menyebutkan dari jumlah kedatangan wisatawan tersebut diantaranya sebanyak 123.330 merupakan wisatawan nusantara dan 61 wisatawan asing.

Menurut dia, angka tersebut lebih tinggi dibandingkan Mei 2021 lalu, karena tahun sebelumnya Banda Aceh hanya dikunjungi 87.553 wisatawan, di antaranya 87.491 wisatawan nusantara dan 62 dari mancanegara.

“Data pengunjung ini kami peroleh dari hotel dan penginapan, sedangkan yang tidak menginap di hotel belum tersedia,” ujarnya.​​​​​​​

Faidian menyampaikan peningkatan kunjungan wisatawan tersebut karena sudah dibolehkan kembali aktivitas penerbangan serta izin pembukaan objek-objek wisata setelah pembatasan dengan PPKM sebelumnya.

Selain itu, kedatangan wisatawan didukung Wali Kota Banda Aceh yang mengajak semua pihak agar gencar mempromosikan pariwisata Banda Aceh melalui berbagai kesempatan hingga ke banyak platform media.

“Sehingga langkah promosi tersebut dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Banda Aceh,” katanya.

Tak hanya itu, lanjut Faidian, Wali Kota Banda Aceh terus memberikan perhatian khusus pada sektor pariwisata, karena lapangan usaha ini berdampak ekonomis terhadap masyarakat.

“Dengan semakin banyak wisatawan yang berkunjung dan menikmati wisata, maka hal itu dapat membantu peningkatan ekonomi warga di Banda Aceh ini,” demikian Faidian.

Shares: